Hong Kong Dorong Ekspansi Startup, Indonesia jadi Bidikan

Menteri Tenaga Kerja dan Kesejahteraan Hong Kong, Law Chi-kwong.
Sumber :
  • VIVA/Novina Putri Bestari

VIVA – Hong Kong saat ini sedang mengembangan bidang ekonomi digital. Industri e-commerce dan finansial juga menjadi bagian penting dalam pengembangan ekonomi area tersebut.

Detik-detik Roket Space One Meledak di Udara Setelah 5 Detik Diluncurkan

"Melakukan inovasi dan lainnya untuk mendukung berkembangnya perusahaan-perusahaan yang berbasis teknologi di Hong Kong," kata Menteri Tenaga Kerja dan Kesejahteraan Hong Kong, Law Chi-kwong, di Jakarta, Senin 21 Januari 2019. 

Dia menuturkan, Hong Kong juga bekerja sama dengan sejumlah wilayah di China Selatan untuk mengembangkan tren digital ekonomi yang ada di sana. 

Telkomsel Berburu Startup

Hong Kong menjadi tempat yang sangat strategis untuk mengembangkan bisnis karena lokasinya yang vital.

Direktur Jenderal Kantor Ekonomi dan Perdagangan Hong Kong, Kin-Wai Law, mengatakan Hong Kong mendorong startup dalam negerinya bisa ekspansi ke luar wilayah. 

Startup Lokal Bidik Pasar Inggris dengan Prinsip Syariah

"Caranya dengan mempromosikan, melakukan analisis pada potensi di Indonesia (negara tujuan) dan tantangan yang akan dihadapi," ujarnya. 

Law mengatakan, pemerintah Hong Kong sangat terbuka dengan pengusaha dan pekerja asing yang ingin datang berbisnis di sana. Termasuk dalam bidang e-commerce atau startup digital lainnya. 

"Semua bisa. Tidak hanya kesempatan, tapi semua bisa datang. Mereka bisa membuat perusahaan dan mulai bekerja," ujarnya. 

Dia menjelaskan Hong Kong membuat daftar pekerjaan. Pekerja asing bisa melihat di sana dan mendaftar sesuai dengan kemampuan. 

Dengan terbukanya pekerja asing ke Hong Kong, pemerintahnya juga berbenah. Mereka memiliki aturan perlindungan pekerja migran sendiri yang diklaim lebih baik dari negara lain. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya