Logo WARTAEKONOMI

Perusahaan Asing Ini Contek Gojek dan Grab

Tiru Langkah Grab dan Go-Jek, Perusahaan Ride-Hailing Ola Hadirkan Kartu Kredit. (FOTO: Tech Crunch)
Tiru Langkah Grab dan Go-Jek, Perusahaan Ride-Hailing Ola Hadirkan Kartu Kredit. (FOTO: Tech Crunch)
Sumber :
  • wartaekonomi

Perusahaan ride-hailing India, Ola, resmi merambah bisnis kartu kredit per hari ini (15/5/2019). Ola telah menandatangani kesepakatan dengan Bank SBI milik pemerintah dan Visa, untuk menerbitkan 10 juta kartu kredit selama tiga setengah tahun ke depan. 

Dengan adanya langkah tersebut, Visa dan Bank SBI akan mendapat lebih banyak pelanggan di India, negara yang transaksinya masih didominasi uang tunai.

Sementara, lewat kerja sama itu Ola dapat bersaing dengan Uber di India. Menyentuh jaringan bisnis kartu kredit jadi cara baru perusahaan ride-hailing untuk memonetisasi pelanggannya. 

“Pengeluaran transportasi membentuk pembagian dompet yang signifikan bagi pengguna dan kami melihat peluang besar untuk mengubah pengalaman pembayaran mereka dengan solusi ini," ujar Kepala Eksekutif Ola, Bhavish Aggarwal, dilansir dari TechCrunch

Ola memiliki banyak data tentang daya beli dan keuangan 150 juta penggunanya, dengan lebih dari 2 juta pengguna layanan transportasi tiap harinya. Dengan kartu kredit terbaru bernama Ola Money-SBI Credit Card, perusahaan itu juga menawarkan beberapa diskon dan tabungan untuk mempertahankan basis pelanggan yang loyal. 

Ola memiliki valuasi hampir US$6 miliar yang didukung oleh SoftBank dan Naspers di antara penyuntik modalnya. Perusahaan itu akan menawarkan promosi cashback dan hadiah besar dalam bentuk uang digital yang bisa digunakan untuk menggunakan transportasi di platform itu, pemesanan penerbangan, dan hotel.

Cashback-nya bernilai 7% untuk taksi online, 5% untuk pemesanan penerbangan, 20% untuk pemesanan hotel domestik, 6% untuk pemesanan hotel internasional, 20%untuk lebih dari 6 ribu restoran, dan 1% untuk pengeluaran lain.