Logo WARTAEKONOMI

Belum Satu Bulan, Gojek Sudah Disuntik Dana Tiga Perusahaan Kakap

Setelah Mitsubishi dan Bank Thailand, Go-Jek Kedatangan Investor Baru. (FOTO: Reuters/Darren Whiteside).
Setelah Mitsubishi dan Bank Thailand, Go-Jek Kedatangan Investor Baru. (FOTO: Reuters/Darren Whiteside).
Sumber :
  • wartaekonomi

Aplikasi transportasi online Gojek kembali mendapat pendanaan baru untuk putaran Seri F yang telah dibuka sejak Oktober 2018.

Setelah Mitsubishi pada 8 Juli dan Siam Commercial Bank asal Thailand pada 10 Juli 2019, kali ini Gojek disuntik oleh perusahaan pembayaran global yang berbasis di Amerika Serikat, Visa.

Artinya, belum genap satu bulan, Gojek sudah disuntik tiga perusahaan kakap. Sayangnya, lagi-lagi nilai investasi tersebut tidak diungkap ke publik.

Pesaing Grab milik Nadiem Makarim ini mengaku akan menggunakan dana tersebut untuk mempercepat layanan pembayaran nontunai di seluruh wilayah operasional Gojek.

"Investasi Visa di Gojek adalah dukungan bagi model bisnis kami dan mencerminkan kepercayaan mereka pada kemampuan Gojek untuk meningkatkan kehidupan orang-orang di seluruh wilayah melalui ekosistem layanan dan pembayaran kami," kata Presiden Gojek, Andre Soelistyo, seperti dikutip dari situs Kr-Asia, Rabu, (17/7/2019).

Saat ini tidak jelas bagaimana Gojek dan Visa akan berkolaborasi dalam waktu dekat. Yang pasti, keduanya akan menyediakan tambahan pilihan pembayaran nontunai bagi para pengguna di Indonesia dan Asia Tenggara.

Presiden Regional Visa untuk Asia Pasifik, Chris Clark mengatakan bahwa mereka akan mencari cara untuk meningkatkan jaringan Gojek dan Visa untuk memperluas akses keuangan di Asia Tenggara.