- Dok. Sarie/Viva.co.id
VIVA – Aplikasi bimbingan belajar online Ruangguru saat ini sedang naik daun, khususnya sebelum ujian nasional berlangsung kemarin. Menurut iklan yang beredar, banyak anak yang mengalami peningkatan nilai usai belajar online di aplikasi ini. Namun sayang, netizen banyak yang mengeluhkan mahalnya biaya berlangganan Ruangguru.
Hal ini terungkap dalam lini masa Twitter. Banyak yang menyebut jika biaya berlangganan untuk belajar online di Ruangguru memang cukup mahal. Viva.co.id menemukan jika biaya berlangganan bisa mencapai Rp1,7 juta untuk belajar selama 2 tahun. Sedangkan per bulan bisa dihitung sekitar Rp350.000.
Dengan biaya sebesar itu, masing-masing siswa online akan mendapatkan akses ke semua mata pelajara dan semua kurikulum, bisa belajar melalui video, mendapat rangkuman modul bimbel, serta mengikuti kuis dan latihan yang tersedia.
Jika dibandingkan dengan les privat menggunakan guru secara offline, bertatap muka, biaya yang dikeluarkan rata-rata Rp200 ribu untuk satu bulan, dengan 8x pertemuan.
Perusahaan rintisan atau startup teknologi pendidikan yang baru saja berusia 5 tahun itu mengaku jika pengguna bergabung menjadi anggota maka mereka akan mendapatkan diskon paket bimbel.
Public Relations Manager Ruangguru, Mita Agustina mengatakan, untuk jenjang kelas 10-12 SMA jurusan IPA dan IPS selama satu tahun, harga paketnya hanya Rp930 ribu per tahun berlaku hingga 30 Juni 2020. Ini merupakan diskon dari harga awal Rp1.070 ribu. Jadi pengguna bisa hemat Rp172 ribu per tahunnya.
Mita melanjutkan, semua orang akan mendapat diskon spesial lagi hingga 50 persen. Dengan demikian, mereka cukup membayar Rp465 ribu per tahunnya.
“Promo yang berlaku saat ini adalah diskon 50 persen dengan menggunakan kode diskon JADIJUARA di tahun ajaran baru. Jadi biayanya hanya Rp465rb per tahun atau sekitar 38.750 per bulan,” jelas Mita
“Kami juga baru saja meluncurkan berbagai fitur baru di dalam aplikasi Ruangguru untuk meningkatkan kenyamanan bagi penggunanya,” papar Mita.
Umi, salah satu orang tua yang berlangganan aplikasi Ruang Guru untuk sang anak, mengatakan jika harga sebesar Rp465 ribu cukup murah, apalagi jika pemanfaatannya maksimal. Bahkan jauh lebih murah jika dibanding bimbel biasa. Ia sendiri mendapat penawaran sekitar Rp380 per tahun jika anaknya melanjutkan lagi tahun ini. Namun yang menjadi masalah adalah si anak itu sendiri. Dia harus memiliki niat untuk belajar dan aktif membuka aplikasi.
"Semua tergantung anaknya. Mau bimbel offline atau online, semua tergantung anaknya. Karena Ruang Guru juga akan memantau aktivitas anak melalui report ke orangtua melalui pesan WhatsApp. Akan ketahuan anak aktif atau tidak, dan akan disarankan sebaiknya dalam seminggu berapa kali belajar. Jadi enggak dilepas begitu saja," ujar Umi.
Meski dia menganggap harga berlangganan Ruang Guru tak mahal, dia mengaku anaknya tak lagi lanjut berlangganan. Pasalnya, sang anak kurang rajin mengakses. Diketahui sang anak yang duduk di kelas IX hanya membuka aplikasi tersebut dua kali sejak berlangganan.
“Maka dari itu atas keinginan dia (anak), saya tak lanjut. Saran saya untuk orang tua yang mau menggunakan aplikasi ini, disesuaikan saja dengan kebutuhan anak. Kalau anaknya senang belajar online, silakan. Anak teman saya ada yang sangat terbantu dengan Ruang Guru. Setiap anak beda-beda,” katanya.
Langkah PBNU Persiapkan Santri Sukses Masuk PTN Favorit
PBNU resmi membuka kegiatan Santri Super Camp 2024 yang merupakan program beasiswa bimbel intensif selama 30 hari yang diikuti ribuan santri.
