Begini Rasanya Disuntik 'Darah Segar' Saat Lagi Pandemi

Ilustrasi mengepak kemasan.
Sumber :
  • Kr-Asia

VIVA – Tjetak, perusahaan rintisan spesialisasi produksi kemasan atau startup packaging, mengumumkan pendanaan Seri A yang dipimpin oleh Vertex Ventures. Sayang, angkanya tidak disebutkan.

Di tengah pandemi COVID-19, kucuran dana investasi ini ibarat disuntik darah segar sehingga membantu Tjetak melayani semakin banyak pelaku usaha dengan menyediakan kemasan custom untuk berbagai jenis bisnis.

Pendiri Tjetak, Anggara Pranaspati, mengatakan bahwa putaran pendanaan ini ditutup pada saat yang tepat, terutama karena banyak di kalangan masyarakat Indonesia yang memulai bisnis UMKM dan juga enterprises yang mengalami peningkatan penjualan berbasis online sejak pandemi COVID-19.

Hal ini tentunya mendorong dunia usaha untuk memiliki kemasan yang baik sebagai cara meningkatkan brand value di mata pelanggan.

Berdasarkan data yang diolah dari beberapa sumber, jumlah penjual yang bergabung dalam platform e-commerce mengalami lonjakan hingga 250 persen.

Semua bisnis dengan total nilai industri hingga Rp87 triliun ini tentu membutuhkan kemasan yang didesain secara profesional untuk meningkatkan brand value mereka.

"Dari data ini kami melihat bahwa kami punya potensi besar untuk terus tumbuh dan melayani lebih banyak perusahaan di Indonesia," kata Anggara, seperti dikutip dari situs Kr-Asia, Selasa, 25 Agustus 2020.

Target Anak Usaha Telkom Tidak Main-main

Ia juga melihat bahwa industri kemasan memiliki beberapa pain points, misalnya proses untuk mendapatkan harga membutuhkan waktu lama serta spesifikasi rumit. Proses desain kemasan yang tidak tepat juga dapat menimbulkan kerugian, baik secara harga maupun produk.

Oleh karena itu, proses produksi kemasan tidak berjalan transparan sehingga dapat mengganggu waktu produksi yang sangat vital bagi semua pelaku bisnis. Selanjutnya, Tjetak hadir melayani klien dengan menawarkan kombinasi kecanggihan teknologi dan keahlian dalam kemasan.

Mulai Banyak yang Abai, WHO Peringatkan Penyakit X Jauh Lebih Buruk dari COVID-19

"Kami punya teknologi Tjetak Pricing Engine yang dapat mengkalkulasi harga hingga 70 persen lebih cepat dibandingkan prosedur konvensional," jelasnya. Selama dua tahun berdiri, Tjetak berhasil mengembangkan bisnisnya dengan melayani klien-klien dari berbagai jenis industri.

Mereka juga menawarkan empat kategori kemasan utama, yaitu Corrugated Carton Box / Kardus, Offset Printing Packaging, Flexible Packaging, serta Rigid Boxes. Ke depannya, Anggara berencana melakukan inovasi di kategori sustainable packaging atau kemasan yang lebih ramah lingkungan.

Penyakit X Diprediksi Jadi Pandemi Baru, Ahli: Virus Ini Bisa Bunuh Lebih dari 50 Juta Orang

"Kami juga ingin mengembangkan teknologi yang bisa membantu desain struktur dan grafis agar bisa memenuhi berbagai tipe kemasan yang diinginkan oleh klien,” tutur dia.

Ilustrasi belanja online.

Riset: Kebiasaan Belanja Orang Indonesia, Bandingin Harga di Situs Online dan Toko Offline

Riset ini menyebut produk fashion dan kecantikan, (masing-masing sebanyak 46%) dibeli secara online, sementara kebutuhan sehari-hari seperti makanan (34%) secara offline.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024