Robot Hadir di Dunia Trading

Tampilan antarmuka aplikasi trading.
Sumber :
  • Freepik

VIVA – Di masa pandemi, banyak orang mencari penghasilan tambahan dengan memanfaatkan teknologi internet. Salah satunya adalah dengan jual beli saham di pasar berjangka, atau yang biasa dikenal dengan istilah trading.

Pembongkaran Pasar Kutabumi Diwarnai Kerusuhan, Sejumlah Orang Mengalami Luka-luka

Hal ini bisa dengan mudah dilakukan, karena saat ini sudah tersedia banyak aplikasi yang memungkinkan orang untuk menjalankan bisnis trading melalui layar ponsel mereka.

Namun, tidak semua paham dan menguasai teknik yang dibutuhkan. Sudah banyak yang gagal dan mengalami kerugian besar, karena hal itu.

Israel-Iran Memanas, BI Catat Modal Asing Kabur dari Indonesia Rp 21,46 Triliun

Jenis barang yang biasa jadi favorit para trader pemula adalah nilai tukar mata uang, di mana mereka bsia mendapatkan untung dari adanya kenaikan kurs.

Tapi, butuh pengalaman untuk bisa mengetahui mata uang mana yang harus dibeli dan kapan saatnya menjual. Tak jarang, trader menghabiskan waktu berjam-jam untuk memantau pergerakannya.

Man Utd Dapat Rejeki Nomplok Usai Dortmund Picu Klausul Jadon Sancho, Cuan Besar Menanti

Untungnya, hal itu kini sudah bisa dilakukan dengan lebih mudah berkat adanya fitur Robot Trading di aplikasi Auto Trade Gold 4.0 karya anak bangsa.

Aplikasi yang dibentuk pada Maret 2020 tersebut adalah milik PT Sarana Digital International, di mana fitur yang ada memungkinkan program untuk secara otomatis bekerja menggantikan trader. Dengan cara ini, maka proses perdagangan terus dilakukan selama 24 jam.

Fitur Robot Trading diklaim bisa menghasilkan keuntungan sebesar 10-30 persen setiap bulannya. Trader hanya perlu mengecek kondisi transaksi sesekali saja, sehingga waktu yang ada bisa dipakai untuk kegiatan lainnya.

Perancang membuat fitur ini agar bisa melakukan semua kegiatan perdagangan, mulai dari jual beli, analisa pasar sampai menghasilkan profit.

“Cukup dengan sekali pembelian Robot Trading saja, trader dapat langsung menghasilkan keuntungan tanpa perlu menghabiskan banyak waktu untuk terus memantau layar komputer,” ujar pemilik perusahaan Wahyu Dinar melalui keterangan resmi, dikutip Rabu 19 Mei 2021.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya