Sumber :
- U-Report
VIVAnews
- SoundCloud dalam waktu dekat akan menjalin kerja sama terkait hak cipta lagu dengan label rekaman. Dikabarkan, hal itu sebagai upaya menghindari tuntutan mengenai pelanggaran hak cipta.
SoundCloud merupakan platform yang memungkinkan setiap penggunanya mengunggah rekaman, berbagi musik mereka, dan file audio lainnya. Layanan berbagi musik online ini akan menyepakati soal lisensi lagu-lagu yang diputarkan, sehingga dapat menghindari perselisihan hukum.
Menurut laporan
Reuters
, Jumat 11 Juli 2014, SoundCloud saat ini sedang bernegosiasi dengan menawarkan saham sebesar 3-4 persen kepada perusahaan-perusahaan rekaman tersebut. Beberapa label rekaman yang terlibat adalah Universal Music Group, Sony Music Entertainment, dan Warner Music Group.
Bila perjanjian itu mencapai kata sepakat, penawaran yang diusulkan bisa membuat harga perusahaan menjadi senilai US$500-600 juta. Penawaran saham 3-4 persen tersebut tentu tidak ada apa-apanya bagi SoundCloud ketimbang mendapatkan sanksi tuntutan dari label rekaman tersebut yang bisa saja jauh lebih besar.
Dengan kata lain, SoundCloud berhak untuk melarang sebuah lagu audio yang diunggah ke platformnya, yang dinilai melanggar hak cipta.
SoundCloud merupakan layanan musik online terbesar dan populer dengan lebih dari 250 juta pendengar per bulan. Berkat kesuksesan tersebut, perusahaan hasil kreasi dari Alexander Ljung dan Eric Wahlforss ini dijuluki dengan "Youtube for audio".
Baca Juga :
Terpopuler: Teuku Ryan Tertekan Jadi Suami Ria Ricis, Nikita Mirzani Bongkar Aib Rizky Irmansyah
Update Korban Tewas Banjir dan Longsor di Luwu jadi 13 Orang, Berikut Daftar Namanya
Jumlah korban tewas akibat banjir dan longsor menimpa Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, bertambah. Kini sudah sebanyak 13 orang. Seorang korban lansia baru ditemukan tim.
VIVA.co.id
8 Mei 2024
Baca Juga :