- Screenshot Ayobis.com
VIVA.co.id - Tak mau ketinggalan dengan penyedia solusi pemesanan transportasi berbasis aplikasi lain, kini pemesanan bus antar kota antar provinsi (AKAP) ke seluruh Indonesia juga bisa dipesan melalui aplikasi.
Aplikasi yang dimaksud yaitu Ayobis.
Layan Ayobis ini dihadirkan untuk memudahkan calon penumpang mendapatkan tiket kursi bus dengan berbagai tujuan. Ayobis dihadirkan sekaligus untuk menarik kembali penumpang yang lebih memilih moda transportasi kereta api atau pesawat.
"Jadi misinya ini mengembalikan penumpang ke bus, yang sebelumnya memilih kereta api atau pesawat yang sekarang mudah," kata Jemmy SA, Direktur Operasional Ayobis kepada VIVA.co.id, Senin 31 Agustus 2015.
Dikatakan Jemmy dengan aplikasi tersebut, calon penumpang tak perlu mendatangi loket otobus atau terminal untuk mendapatkan tiket. Cukup di rumah mengakses situs Ayobis.com atau aplikasinya di ponsel pintar, calon penumpang bisa dengan mudah mendapatkan tiket.
"Jadi hemat waktu, hemat uang juga tentunya," ujar dia.
Ia mengaku layanan ini sejatinya sudah dikembangkan sejak dua tahun lalu. Selama dua tahun berjalan, Ayobis lebih fokus pada versi web, namun kini seiring perkembangan perangkat mobile, layanan siap dikembangkan ke perangkat mobile.
"Untuk aplikasi di Android sudah hampir selesai. Saat ini sudah 98 persen, tinggal launching-nya saja di bulan September," ujarnya.
Selama memberikan layanan dengan menggunakan versi web, ia mengaku banyak penumpang yang antusias dengan pemesanan tiket online tersebut. Jemmy mengklaim banyak penumpang yang memesan tiket Ayobis merasakan kepuasan dengan kemudahan mendapatkan tiket.
Makanya pada musim mudik lebaran 2015, Ayobis sudah menggandeng perusahaan otobus Damri.
Saat ini Ayobis sudah menjalin kerja sama dengan hampir 70 perusahaan otobus. Ayobis menargetkan akana terus menambah mitra perusahaan otobus untuk terintegrasi dengan sistem Ayobis.
"Jadi mereka (PO) juga sudah menyadari hal ini (perkembangan teknologi). PO tinggal integrasi sistemnya dengan sistem kami. Kami juga berikan gratis (integrasi sistem) untuk satu tahun ini," ujar Jemmy.
Dia menjelaskan karena menawarkan kemudahan pemesanan tiket, Ayobis hanya mengenakan biaya pemesanan Rp10 ribu. Disebutkan satu akun pemesan bisa memesan lima tiket. Sehingga dengan skema ini, calon penumpang akan dimudahkan.
"Misalnya Anda mau ke pesan lima tiket ke Semarang, maka dari lima tiket itu taruhlah masing-masing Rp200 ribu, maka cukup bayar Rp1 juta dengan ditambah biaya pemesanan Rp10 ribu," tuturnya.
Cara pemesanan
Jemmy menjelaskan konsep pemesanan tiket bus pada Ayobis hampir sama dengan pemesanan tiket pada kereta api atau pesawat. Calon penumpang tinggal mengakses Ayobis.com atau aplikasi di mobile-nya nanti, kemudian memesan tujuan, tanggal perjalanan. Dan nantinya akan muncul berbagai pilihan bus dengan tujuan yang dimaksud dengan pilihan harga. Tahapan ini juga disertai dengan ketersediaan tempat duduk.
Setelah itu calon penumpang tinggal memilih kursi dan pemesanan diakhiri dengan pembayaran.
Selanjutnya calon penumpang mengisi rincian informasi penumpang dan diselesaikan dengan pembayaran.
Jemmy mengatakan pembayaran bisa dilakukan melalui ATM atau kartu kredit atau debit, bank CIMB click, Mandidi, Klik BCA, e-Pay, maupun jaringan ATM bersama. Ayobis juga menerima pembayaran melalui Dompetku, T Cash atau XL Tunai.
Setelah membayar atau mentransfer, calon penumpang akan menerima kode booking melalui email, SMS. Kode booking tersebut nantinya bisa dicetak atau disimpan dan ditunjukkan ke petugas bus pada saat hari keberangkatan.
"Nanti itu (kode booking) akan diganti dengan tiket. Tinggal tunjukkan saja ke kernetnya," kata dia.
Jemmy berharap dengan adanya layanan ini, masyarakat bisa merasakan kemudahan dalam memesan tiket. Manfaat lain ini juga memudahkan perusahaan otobus untuk mendapatkan penumpang.
Puncak Arus Pemudik Kapal Diprediksi Malam Ini
Jumlah penumpang diperkirakan masih akan terus bertambah
