Begini 'Wajah' Layanan Fintech di Masa Depan

Ilustrasi fintech.
Sumber :
  • Fintech News Switzerland/Pixabay

VIVA – Platform penyedia layanan pembayaran elektronik, Doku memperkirakan perusahaan teknologi finansial akan terus tumbuh dan berkembang dalam beberapa tahun ke depan. Beberapa tahun terakhir, perusahaan rintisan atau startup memang terus bermunculan, bahkan dilirik oleh pemodal ventura asing. 

Revisi UU ITE Disahkan, Privy Siap Amankan Transaksi Keuangan Digital

Senior Vice President Product Doku, Richmond Aldien memprediksikan 'wajah' startup atau layanan teknologi finansial atau fintech ke depan terus berkembang seiring pertumbuhan digital dan sinergi dengan industri perbankan. 

"Kalau kita lihat berapa jumlah fintech yang bermuculan, ada yang bisa hitung? Enggak kan, jumlahnya banyak," ujar Richmond kepada VIVA, ditemui di Hotel Double Tree, Jakarta, Selasa, 28 November 2017. 

Inovasi untuk Menciptakan Produk yang Sesuai Kebutuhan

Richmond mencontohkan, selain bekerja sama dengan industri-industri UKM dan brand ternama untuk pembayaran transaksi. Fintech juga bisa untuk pembayaran tagihan seperti listrik dan lainnya, kemudian pembelian pulsa di mana saja berada. 

Otomatis, Fintech lebih mempermudah aktivitas pengguna dan membuat lebih efektif dan efisien. 

Kiat Bijak Memilih Layanan Pinjaman Fintech: Produktif atau Konsumtif?

Terkait dengan sinergi perbankan, menurut Richmond, platform fintech juga bisa membantu nasabah bank yang terkendala tidak memiliki nomor rekening. Misalnya, pemilik usaha bisa mengirimkan gaji karyawan ke platform fintech. 

Melalui sebuah aplikasi saja, karyawan nasabah bisa melakukan transaksi apa pun, tanpa perlu memiliki sebuah akun rekening. 

"Fintech pasti berkembang, (Doku) pertumbuhan transaksinya terus berkembang, permodalan pun ikut terpicu berkembang. Perkembangannya 3 tahun ke depan masih terus tumbuh," ujar Richmond. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya