Bumi tanpa Matahari dalam Sepekan, Apa yang Terjadi?

Ilustrasi misi SPP mendekati Matahari
Sumber :
  • www.futurism.com/Johns Hopkins University Applied Physics Laboratory

VIVA – Matahari sudah menjadi bagian dari kehidupan Bumi. Pusat Tata Surya punya peran dalam kehidupan di Bumi. Dengan adanya Matahari, tumbuhan berkembang, energi bisa muncul. Pergantian siang dan malam juga memberikan siklus bagi kehidupan di Bumi. 

Ilmuwan Ini Berhasil Ciptakan Koper Bertenaga Al, Permudah Tunanetra Navigasi Lingkungan

Lantas apa yang terjadi jika Matahari hilang dalam waktu temporal saja, misalnya lenyap dalam sepekan. Sebagian besar dari Anda kemungkinan berpikir, Bumi akan menjadi dingin dan gelap tanpa paparan sinar Matahari. 

Dikutip dari Howstuffworks, Rabu 21 Februari 2018, jika Matahari absen selama sepekan, keteraturan siklus di Bumi lambat laun akan menjadi kacau dan mengancam kehidupan. 

Begini Cara Realme Sukses Lawan Samsung, Apple dan Xiaomi

Bumi akan mendingin meski lambat dan tidak seketika. Suhu Bumi akan turun menjadi sekitar -17,8 derajat celsius sepanjang sepekan tanpa Matahari. Penurunan suhu itu masih bisa membuat kehidupan di Bumi bertahan. Suhu tersebut memang dingin tapi belum cukup membekukan manusia dan kehidupan lain di planet ini. 

Lenyapnya Matahari berarti tidak ada fotosintesis yang biasanya dilakukan oleh tumbuh-tumbuhan. Menurut laman EarthSky, Dengan tak adanya proses mengubah sinar Matahari menjadi energi itu, maka tanaman akan menjadi layu dan mati. Dampak selanjutnya, hewan yang memakan tanaman akan menderita dan kelaparan dan bisa berpotensi mati.

Lima Trik Bikin Wi-Fi di Rumah Makin Ngebut

Ilustrasi cahaya Matahari

Jika Matahari tak ada sampai setahun, maka suhu permukaan Bumi akan turun hingga mencapai -73,3 derajat celsius. Kondisi ini bisa membekukan kehidupan, yang tak bisa bertahan tanpa sumber energi dan panas. 

Dampak parah lainnya Bumi tanpa Matahari dalam sepekan yakni absennya tarikan gravitasi Matahari pada Bumi. Padahal gravitasi Matahari membuat Bumi mengelilingi induknya. Tanpa gravitasi itu, Bumi akan melayang ‘liar’ di luar angkasa. Bahaya lainnya, Bumi bisa membentur komet, meteor atau planet lainnya.  

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya