Lukisan Gua Tertua di Dunia Ditemukan di Kalimantan, Nih Penampakannya
- www.abc.net.au/Pindi Setiawan
VIVA – Tim penelitian gabungan dari Indonesia dan internasional menemukan seni grafiti tertua dunia di Kalimantan Timur. Usia seni kuno di dalam gua tersebut sekitar 40 ribu tahun. Temuan ini makin menambahkan seni grafiti kuno di dalam gua di sekitar area tersebut. Sebelumnya arkeolog menemukan lukisan gua kuno di Sulawesi yang berusia 35 ribu tahun lalu.
Dilansir dari laman Nature, Jumat 9 November 2018, seni cadas tertua itu terabadikan di dinding Lubang Jeriji Saleh, sebuah gua batu kapur di Kalimantan Timur.
Tim peneliti yang menemukan merupakan ahli dari Pusat Penelitian Arkeologi Nasional (Arkenas) Balitbang Kemendikbud, Balai Pelestarian Cagar Budaya Kalimantan Timur, dan Fakultas Seni Rupa dan Desain ITB. Sedangkan untuk tim internasional terdiri dari Universitas Griffith Australia, Universitas Queensland Australian Synchroton.
Mereka mengklaim apa yang ditemukan itu merupakan seni tertua yang ada di dunia. Gambar tangan berwarna oranye dari tempat yang sama berusia 37,2 ribu tahun, sedangkan untuk seni stensil tangan maksimal berusia 51,8 ribu tahun.
Peneliti menganalisis dengan uranium dari endapan kalsium karbonat untuk lukisan figuratif oranye kemerahan hewan di Lubang Jeriji tersebut.
Selain itu, tim ilmuwan juga mendapatkan hasil untuk gua Jer Jer Salh dan tiga gua karst lainnya. Teknik yang digunakan dengan uranium untuk menelitinya.
Dengan teknik ini, mereka bisa membatasi kronologi fase yang lebih muda pada produksi batuan seni era zaman Pleistosen di area tersebut. Zaman Pleistosen merupakan periode geologi kuno yang berlangsung antara 2.588.000 hingga 11.500 tahun lalu.
Pada seni stensil tangan berwarna ungu tua yang berbeda dengan seni cadas. Seni itu dibuat dengan motif yang rumit dan gambar manusia dari Pleistosen.
