- Instagram/@pubg
VIVA – Sejak diluncurkan pada 2017, game daring PlayerUnknown's Battle Grounds atau PUBG telah menjadi sorotan di seluruh dunia. Game PUBG sudah tersedia di perangkat iOS dan Andorid. Meski menjadi populer, masih ada beberapa fakta yang jarang diketahui sehingga masih menyisakan misteri.
Dilansir dari laman iGyaan, Senin 8 April 2019, meski kini keberadaan game PUBG tengah menjadi pro kontra, salah satunya wacana label haram Majelis Ulama Indonesia, fakta mengenai PUBG harus kita ketahui. Berikut rangkumannya:
Pencipta PUBG
Game ini diciptakan oleh seorang pria kelahiran Irlandia, Brendan Greene. Ia membuatnya karena terinspirasi setelah membaca buku Hunger Games. Greene mengaku tidak tahu-menahu tentang pemrograman, dan mempelajarinya dalam rangka mengembangkan PUBG.
Alasan di balik nama PUBG
PUBG memiliki kepanjangan PlayerUnknown Battle Ground. Alasan diberi nama tersebut ialah karena Greene adalah seorang gamer yang gigih. Sedangkan Player Unknown ditujukan untuk pemain di dalam game-nya.
Item langka di dalam game
Jawaban dari poin ketiga adalah Virtual Red Bandana. Ketika diluncurkan pada 2017, pemesanan tersedia bersama dengan item tersebut. Namun setelahnya, kotak-kotak tersebut mulai jarang menampilkan Bandana, sehingga menjadi sangat langka. Seorang gamer bahkan menghabiskan US$1.000 atau Rp14 juta untuk mendapatkannya.
Game yang sering dimainkan
PUBG memegang rekor dunia karena menjadi permainan yang paling sering dimainkan pada Desember 2017. Saat itu game ini dimainkan 3.106.358 gamer. Bahkan untuk saat ini, PUBG juga masih menjadi lima permainan yang paling banyak dimainkan.
Winner Winner Chicken Dinner
Pemain yang berhasil menang akan mendapat notifikasi tersebut di layar ponselnya, yakni dengan frasa winner chiecken dinner. Tapi tahukah kamu, frasa itu tidak ditemukan kreator, frasa itu sudah muncul kala 1930-an saat terjadi krisis ekonomi. Dalam masa sulit tersebut, jika seseorang menang judi, maka uangnya akan digunakan untuk membeli ayam untuk makan malam.
Peta Erangel
Peta ini menjadi populer di peta PUBG. Nama Erangel terinspirasi dari nama putrinya, Eryn. Kemudian Eryn digabungkan dengan Angel, maka jadilah Erangel. Peta tersebut saat ini menjadi populer di kalangan gamer yang bermain PUBG.
Bot di PUBG Mobile
Permainan ini diketahui memiliki bot di beberapa tempat. Bot tersebut adalah gamer hasil artificial intelligence yang buruk dalam menembak. Tujuan adanya bot adalah untuk memudahkan pemain baru sampai mereka ada di level 10. Namun banyak juga yang menganggap kehadiran bot untuk merusak pengalaman bermain.
Iklan
Induk PUBG untuk PC dan konsol, Bluehole, tidak perlu menghabiskan uang untuk mengiklankan game tersebut. Mengingat kekuatan promosi pembicaraan dari mulut ke mulut sudah sangat kuat memopulerkan PUBG ke gamer lain.
Pochinki itu nyata
Lokasi Pochinki berada di dalam Erangel. Tempat itu dikenal berada di tengah dan memiliki tempat persembunyian yang bagus. Namun nama Pochinki benar-benar ada di dunia nyata. Yasnaya Polyana terletak di Rusia. Tempat itu adalah sebuah museum dan pernah menjadi tempat tinggal penulis terkenal, Leo Tolstoy.
Pemain bisa diblokir permanen
Kecurangan menjadi sikap yang tidak bisa lagi ditoleransi, begitu pun di PUBG. Banyak pemain diduga curang karena telah menggunakan program ilegal atau penyalahgunaan bug. Pelanggaran itu bisa membuat gamer tidak lagi bisa bermain PUBG selamanya.
