- TachyonIQ
VIVA – Brand value Samsung berhasil melampaui US$60 miliar untuk pertama kalinya. Dengan pencapaian tersebut, perusahaan asal Korea Selatan itu menduduki peringkat keenam dalam daftar 100 merek teratas dunia dalam tiga tahun berturut-turut.
Dilansir laman Chosun, Jumat 18 Oktober 2019, menurut daftar tahunan Best Global Brands oleh perusahaan konsultan Interband, brand value Samsung tumbuh dua persen dari tahun lalu. Pada 2019, nilai Samsung mencapai US$61,1 miliar atau Rp863,6 triliun.
Samsung masuk menjadi 10 besar brand teratas dunia dalam delapan tahun terakhir. Debutnya adalah menduduki peringkat 9 pada 2012.
Untuk peringkat pertama daftar merek terpopuler diduduki Apple dengan brand value US$234,2 miliar. Peringkat selanjutnya Google dengan brand value US$167,7 miliar. Apple dan Google menempati peringkat teratas selama tujuh tahun berturut-turut.
Baca juga yuk: Geger Foto Bugil Diduga Pamela Safitri Tersebar di Twitter
Di peringkat ketiga, perusahaan teknologi asal Amerika Serikat, Amazon dengan US$125,2 miliar. Urutan keempat terdapat Microsoft yaitu US$108,8 miliar.
Peringkat kelima diduduki brand di luar teknologi, yaitu Coca Cola dengan brand value US$63,4 miliar. Sedangkan Toyota mengekor Samsung di peringkat ketujuh dengan US$56,2 miliar.
Harga Diri Apple sedang Dipertaruhkan
Apple diminta untuk menciptakan iPhone murah seperti HP Android pada umumnya. Namun, saran ini sepertinya sulit dilaksanakan karena Apple tidak ingin menurunkan standar.
