Perang Elektronika Rusia Vs Ukraina

Senjata Antisatelit Rusia, Kalina.
Sumber :
  • BGR.com

VIVA Tekno – Perang antara Rusia dengan Ukraina telah berlangsung selama beberapa bulan, analis intelijen mengungkapkan, teknik perang elektronika mungkin memberikan keunggulan bagi pasukan Rusia.

Demi Alasan Keamanan, Polandia Siap Tampung Senjata Nuklir NATO

Dalam fase perang, yang kini telah memasuki bulan keenam pertempuran, berbagai pengamat mencatat bahwa sistem perang elektronika (EW) Rusia memainkan peranan yang lebih besar.

Penunjukan EW mengacu pada berbagai sistem perangkat keras dan perangkat lunak yang dapat mencegat, atau menemukan komunikasi musuh.

Kerjasamanya dengan Iran dan Rusia Disebut Sumber Kejahatan oleh AS, China Murka

Pada Juni 2022, Associated Press melaporkan bahwa sistem ini mulai lebih banyak digunakan di Ukraina timur, di mana jalur pasokan yang lebih pendek memungkinkan pasukan Rusia untuk memindahkan peralatan EW khusus lebih dekat ke medan perang.

Pejabat Ukraina mengatakan kepada AP bahwa gangguan GPS pada sistem pemandu drone menghadirkan ancaman yang cukup parah terhadap keefektifannya, mengutip dari situs The Verge, Selasa, 2 Agustus 2022.

Deretan Negara yang Dianggap Paling Siap Hadapi Perang Dunia 3

Sebuah analisis baru yang diterbitkan di Spectrum, sebuah publikasi berita yang diproduksi oleh Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE), juga berpendapat bahwa sementara EW tidak memainkan peran yang menentukan dalam invasi, sekarang sangatlah membantu memberi tips pada skala yang menguntungkan Rusia dalam menemukan semua target milik Ukraina.

“Para ahli telah lama menyebut Rusia memiliki beberapa unit EW paling berpengalaman dan paling lengkap di dunia,” ujar Bryan Clark, direktur Pusat Konsep dan Teknologi Pertahanan Institut Hudson.

“Jadi, pada hari-hari awal invasi tanggal 24 Februari, para analis memperkirakan pasukan Rusia dengan cepat menguasai, dan kemudian mendominasi, spektrum elektromagnetik. Tapi, setelah hampir satu dekade latihan di Ukraina timur, justru EW Rusia tidak muncul,” tuturnya.

Namun, Clark mengakui jika saat ini setelah pasukan Rusia menguasai lebih banyak wilayah di Ukraina dan semakin menggunakan "taktik pengepungan" di sekitar kota-kota Ukraina, perang elektronika (EW) mulai mengambil peran.

Misalnya, pasukan Rusia dilaporkan telah mampu mengganggu komunikasi radar pesawat tak berawak milik Ukraina, mencegah mereka mengidentifikasi baterai artileri Rusia secara efektif.

Sementara itu, teknik intersepsi ini juga memungkinkan pasukan Rusia untuk menemukan dan menargetkan artileri Ukraina, menekan keunggulan numerik signifikan mereka dalam hal daya tembak.

Peranan EW tidak hanya terbatas pada tindakan jamming, melainkan meliputi juga upaya peretasan tidak resmi dalam konflik, termasuk sejumlah kelompok anti-Rusia yang beroperasi dengan kedok Anonymous.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya