Guru Besar FKM UI Raih Penghargaan dari WSO

Guru Besar Departemen K3 FKM UI Prof. Dra. Fatma Lestari
Sumber :
  • Humas UI

VIVA – Guru Besar Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI), Prof. Dra. Fatma Lestari meraih penghargaan World Safety Organization (WSO) Professional Concerned Award yang berpusat di Las Vegas, Amerika Serikat.

Terungkap 3 Alasan Iran dan Arab Saudi Saling Bermusuhan, Isu Agama Paling Kuat

Pj. Dekan FKM UI, Prof. Sabarinah dalam keterangannya, Selasa mengapresiasi pencapaian yang disumbang oleh UI bagi Indonesia. "Peran FKM UI dalam kesmas area keselamatan kerja diapresiasi oleh dunia internasional. Penghargaan tersebut menunjukkan kualitas sivitas akademika FKM UI," ujar Prof. Sabarinah.

Pada kesempatan yang sama, ada tiga wakil Indonesia yang mendapat penghargaan K3 dunia dari WSO, yakni PT Nusantara Regas yang meraih WSO Concerned Company Award, PT Waskita Karya (Persero) Tbk-EPC Division menerima penghargaan WSO Concerned Company Award Award, dan Politeknik Ketenagakerjaan memperoleh penghargaan WSO Educational Concerned Award dari WSO.

Film 13 Bom Raih Penghargaan Internasional, Sutradara Angga Sasongko Bangga

Penghargaan yang diterima dalam acara ‘WSO Indonesia Talkshow & Award (WITA) 2021’ diberikan kepada perusahaan/individu/institusi yang berkomitmen mengimplementasikan K3.

Prof. Fatma Lestari merupakan salah seorang individu yang menerima penghargaan ini dari Indonesia pada tahun 2021.

4 Siswa MTsN 3 Malang Buktikan Kualitas dengan Raih Medali Emas di Rumania

Peraih penghargaan ini ditentukan berdasarkan hasil verifikasi/uji lapangan dan hasil verifikasi administratif melalui kegiatan survei atau observasi yang mendalam. Para peraih penghargaan ini dinilai sudah menunjukkan komitmen dan konsistennya untuk menerapkan K3, bahkan beberapa sudah menunjukkan proses ke arah peningkatan berkelanjutan atau continuous improvement.

WSO Indonesia Talkshow & Award (WITA) 2021 merupakan ajang yang dapat menjadi tolak ukur perusahaan dalam meningkatkan implementasi keselamatan dan kesehatan kerja di tempat kerja mulai dari kebijakan, implementasi hingga monitoring dan evaluasi yang holistik komprehensif berkelanjutan.

Sedangkan sebagai penyelenggara, World Safety Organization (WSO) didirikan pada tahun 1975 sebagai hasil dari konferensi internasional yang diselenggarakan oleh Safety Organization of the Philippines Inc. (SOPI), di Manila, Filipina.

WSO berdiri dengan tujuan untuk menginternasionalkan semua bidang keselamatan termasuk keselamatan dan kesehatan kerja dan lingkungan, gerakan pencegahan kecelakaan, dan lainnya, serta bertujuan menyebarluaskan ke seluruh dunia praktik, keterampilan, seni, dan teknologi bidang keselamatan dan pencegahan kecelakaan. (ant)
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya