Disdik Gorontalo Utara Gelar Vaksinasi Booster bagi Tenaga Pendidik

Ilustrasi dosen dan tenaga pendidikan.
Sumber :
  • vstory

VIVA –  Dinas Pendidikan (Disdik) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, menggelar vaksinasi booster COVID-19 bagi seluruh tenaga pendidik dan kependidikan di daerah itu. "Vaksinasinya kami gelar terpusat di aula kantor Dinas Pendidikan di lokasi blok plan Molingkapoto untuk efektifnya pelaksanaan," kata Kepala Dinas Pendidikan Gorontalo Utara, Irwan Abudi Usman, di Gorontalo, Sabtu.

Vaksinasi booster kata dia, sebagai bentuk dukungan dan edukasi bahwa membentuk kekebalan tubuh bersama (herd immunity) menjadi urusan wajib di masa pandemi COVID-19. Apalagi target pelaksanaan tatap muka terbatas di seluruh sekolah, diharapkan minimal 70 persen tenaga pendidik dan kependidikan telah tervaksin.

Hingga saat ini kata Irwan, untuk vaksinasi COVID-19 dosis 1 dan 2 bagi tenaga pendidik dan kependidikan di daerah itu, telah mencapai 94,96 persen. Sisanya atau sekitar 5 persen, belum dapat divaksin karena kendala medis. Hasil skrining mereka (tenaga pendidik dan kependidikan) belum memungkinkan untuk divaksin karena adanya gangguan kesehatan sesuai rekomendasi medis.

"Namun kami terus berupaya agar persentase tuntas vaksinasi COVID-19 untuk seluruh tenaga pendidik dan kependidikan di daerah ini segera mencapai 100 persen," katanya.

Untuk saat ini, vaksinasi booster atau dosis 3 sementara berlangsung. Harapannya, capaian tersebut akan melampaui dosis 1 dan 2. Untuk memastikan kegiatan tatap muka terbatas yang mulai berlangsung di seluruh sekolah dapat terlaksana dengan baik.

Mengingat vaksinasi untuk melindungi seluruh tenaga pendidik dan kependidikan dari paparan virus corona. "Juga mencegah mereka menjadi pembawa virus," katanya lagi. Hal itu pun diupayakan sinergi dengan pelaksanaan vaksinasi untuk seluruh anak usia 6 hingga 11 tahun yang terus berlangsung di seluruh kecamatan.

"Sesuai target, 1.000 orang anak tervaksin di setiap pelaksanaan vaksinasi COVID-19 yang digelar per kecamatan," imbuhnya. (ant)

Langkah PBNU Persiapkan Santri Sukses Masuk PTN Favorit
Ilustrasi KTP.

Pemprov: Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta Budi Awaludin mempersilakan warga untuk mengajukan keberatan jika terkena penonaktifan NIK.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024