- freepik
VIVA – Sejarah hari Jumat tanggal 13 atau yang sering dikenal dengan Friday the 13th banyak dikenal dengan ‘kesialan’. Orang-orang yang percaya dan ketakutan akan angka 13 bahkan mendapat istilah psikologis: triskaidekaphobia. Ada juga sebutan bagi yang merasakan fobia dengan Jumat tanggal 13 sebutannya paraskavedekatriaphobia.
Sebagian orang percaya bahwa tanggal tersebut membawa kesialan yang akan menimpa seseorang. Sama seperti berjalan di bawah tangga, berpapasan dengan kucing hitam atau memecahkan cermin, banyak orang berpegang teguh pada kepercayaan bahwa hari Jumat tanggal 13 membawa nasib buruk. Meskipun tidak pasti kapan tepatnya tradisi ini dimulai, takhayul negatif telah berputar di sekitar angka 13 selama berabad-abad.
Dilansir dari history.com, sementara budaya Barat secara historis menghubungkan angka 12 dengan kelengkapan (ada 12 hari Natal, 12 bulan dan tanda-tanda zodiak, 12 pekerjaan Hercules, 12 dewa Olympus dan 12 suku Israel, hanya untuk beberapa contoh), penerusnya 13 memiliki sejarah panjang sebagai pertanda nasib buruk.
Kode Hammurabi kuno, misalnya, dilaporkan menghilangkan hukum ke-13 dari daftar aturan hukumnya. Meskipun ini mungkin kesalahan klerikal, orang-orang yang percaya takhayul terkadang menunjuk ini sebagai bukti asosiasi negatif yang sudah berlangsung lama.
Alasan Jumat Tanggal 13 Tidak Beruntung
Jumat Tanggal 13
- history.com
Menurut tradisi Alkitab, 13 tamu menghadiri Perjamuan Terakhir, yang diadakan pada Kamis Putih, termasuk Yesus dan 12 rasulnya (salah satunya, Yudas yang mengkhianatinya). Hari berikutnya, tentu saja, adalah Jumat Agung, hari penyaliban Yesus.
Dikutip dari history.com, pengaturan tempat duduk di Perjamuan Terakhir diyakini telah memunculkan takhayul Kristen yang sudah lama ada bahwa memiliki 13 tamu di sebuah meja adalah pertanda buruk khususnya, bahwa itu adalah mencari kematian.
Sama seperti Yesus disalibkan pada hari Jumat, Jumat juga dikatakan sebagai hari Hawa memberi Adam apel yang diambil dari Pohon Pengetahuan, serta peristiwa Kain membunuh saudaranya, Habel juga terjadi di hari Jumat.
Selain itu ada beberapa peristiwa yang terjadi di tanggal 13 yang dihubungkan dengan kesialan. Salah satu peristiwanya, yaitu pengeboman di Istana Buckingham pada Jumat, 13 September 1940, pembunuhan Kitty Genovese di Queens, New York di hari Jumat, 13 Maret 1964, atau bencana angin topan yang menewaskan lebih dari 300.000 orang di Bangladesh tepat pada Jumat, 13 November 1970. Tidak hanya itu, jatuhnya kapal pesiar Costa Concordia di lepas pantai Italia yang menewaskan 30 orang pada Jumat, 13 Januari 2012.
Sejarah Tercipta Thomas Cup dan Uber Cup, Sempat Tertunda Gegara Perang Dunia II
Thomas Cup dan Uber Cup merupakan salah satu kompetisi bulutangkis bergengsi di dunia dengan menggunakan sistem beregu putra dan putri.
