Sandiaga Uno: Jalur Rempah Sebuah Inovasi Pengembangan Produk Wisata

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dengan KSAL Laksamana TNI Yudo Margono
Sumber :
  • ANTARA

VIVA – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mendukung program Muhibah Budaya Jalur Rempah 2022.

Labuan Bajo Siap Sambut Wisatawan! Temukan Peluang Baru di Webinar Outlook Kepariwisataan NTT

Menurutnya, program ini dapat mengembangkan dan membangkitkan wisata minat khusus pada sektor heritage tourism. 

"Inisiatif ini juga dapat menjadi inovasi pengembangan produk wisata dan dikolaborasikan sebagai respons adaptasi terhadap kesiapan Indonesia menyongsong pariwisata yag berkualitas ke depannya," ujar Sandiaga Uno kepada peserta yang berlayar dengan KRI Dewaruci menelusuri titik-titik Jalur Rempah Nusantara pada 2 Juni 2022. 

Risma dan Menteri PKB Tak Ikut Buka Puasa Bersama Jokowi, Budi Arie: Jangan Didramatisir

Lanjut Sandi, melalui perdagangan jalur rempah yang telah dilakukan ribuan tahun silam, rempah nusantara pernah mengharumkan bangsa Indonesia. Jalur rempah ini menjadi pintu gerbang serta membawa kesenian, keyakinan, bahasa, tradisi bahkan melahirkan begitu banyak akulturasi  budaya.

Seperti diketahui kegiatan Muhibah Budaya Jalur Rempah 2022 ini diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) bekerja sama dengan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL), dan pemerintah daerah, serta berbagai komunitas budaya.  

Jokowi Enggak Bahas Pemerintahan Prabowo saat Buka Puasa Bersama Menteri di Istana

Mereka akan mengarungi lintas samudera menyusuri enam titik Jalur Rempah, yakni Surabaya, Makassar, Baubau dan Buton, Ternate dan Tidore, Banda Neira, dan Kupang serta kembali ke Surabaya, 2 Juli 2022 mendatang.

"Saya apresiasi, semoga sukses dan selamat berlayar sampai tujuan," ujar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.

Ilustrasi Gedung KPK.

KPK Ungkap Masih Ada 6 Menteri dan 3 Wakil Menteri Jokowi Belum Lapor LHKPN

KPK mengingatkan tingaal tiga hari lagi tenggat waktu bagi pejabat negara, termasuk menteri untuk melaporkan LHKPN.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024