Al-Qur'an for All: Hadirkan Iqro'na untuk Penyandang Disabilitas
- Istimewa
Jakarta – Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an (LPMQ) Balitbang Diklat Kementerian Agama RI resmi meluncurkan Iqro’na, sebagai panduan praktis membaca Al-Qur’an Braille.
Panduan ini disebut Iqro' bil-kitabah al-Arabiyah an-Nafirah, disingkat Iqro’na. Kata Iqro' dalam panduan ini ditulis dalam huruf Arab Braille.
Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI, Muhammad Ali Ramdhani yang berkesempatan me-launching Iqro’na menyebut ini sebagai solusi inklusif untuk sahabat-sahabat penyandang disabilitas.
Sebagai sebuah model pembelajaran bagi pembelajar Al-Qur’an braille, “Karya inovatif dari Kementerian Agama ini, untuk menyapa seluruh bagian dari bangsa terutama disabilitas,” Ujarnya, di Jakarta, Senin, 1 April 2024.
Sementara itu, Kepala Balitbang Diklat Kementerian Agam RI, Suyitno mengatakan bahwa Kemenag memiliki komitmen untuk senantiasa memberikan layanan tanpa diskriminasi, termasuk menjunjung tinggi nilai-nilai kesetaraan bagi seluruh umat muslim Indonesia.
Ramadan Show yang digelar di Aula H.M. Rasjidi, Kementerian Agama, Jalan Thamrin No. 6, Jakarta. Hadirnya Iqro’na sebagai panduan praktis membaca Al-Qur’an braille, mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk Kepala Atase Agama Kedutaan Besar Arab Saudi, Syeikh Ahmed bin Essa Al-Hazmi.
Pada kesempatan tersebut, Syeikh Al-Hazmi menyatakan komitmennya untuk memproduksi Al-Qur’an isyarat sebanyak mungkin, yang akan dicetak di Madinah untuk menjadi sumber bacaan bagi sahabat-sahabat penyandang disabilitas di seluruh dunia.