Balada Messi dan Ronaldo di Peta Persaingan Ballon d'Or

Pemain Real Madrid, Cristiano Ronaldo (kiri) bersama Lionel Messi
Sumber :
VIVAbola - Bukan rahasia lagi bahwa Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo adalah seteru abadi. Bermain di dua klub yang saling bermusuhan, Barcelona dan Real Madrid, Messi dan Ronaldo juga terus bersaing demi sebuah prestasi secara individu.

Dalam empat tahun terakhir, La Pulga selalu mampu mengungguli Ronaldo lewat torehan individunya. Messi mampu mengalahkan Ronaldo dalam persaingan merebut gelar pemain terbaik dunia atau Ballon d'Or.

Diawali pada 2009 lalu, Messi sukses mengalahkan Ronaldo dengan perolehan angka yang cukup telak. Di kesempatan itu, Messi mampu meraih perolehan suara hingga 1073 poin. Sedangkan, CR7 hanya mendapatkan nilai 352.

Kondisi ini terus berlanjut hingga 2012 lalu. Pemain asal Argentina tersebut secara berturut-turut mampu meraih trofi Ballon d'Or pada 2010, 2011, dan 2012.

Kini, keduanya masih bersaing dalam perebutan gelar bergengsi tersebut. Tapi, kondisi di 2013 ini sangat berbeda. Performa Messi jelang akhir musim 2012/13 mengalami sedikit penurunan akibat sering dihantam cedera.

Situasi yang sama berlanjut hingga awal musim 2013/14 ini. Karena cedera, nama Messi tenggelam bersama Barcelona. Dia kesulitan untuk menampilkan permainan terbaiknya.

Dari 11 kali memperkuat Barca di ajang La Liga, Messi baru mencetak 8 gol. Berbeda dengan Messi, Ronaldo justru semakin menggila. Dia mampu mencatat 16 gol dari 13 kali penampilannya bersama Real Madrid.
Barcelona Tak Panik Usai Dibantai Liverpool

Sayangnya, fakta ini justru seakan-akan tidak berarti apa-apa di mata Presiden FIFA, Sepp Blatter. Jelang pemilihan peraih gelar Ballon d'Or, Blatter justru mengeluarkan sebuah pernyataan bernada sinis kepada Ronaldo.
Liverpool Gilas Barcelona di Wembley

Secara tersirat dia mendukung Messi sebagai peraih gelar Ballon d'Or. Blatter saat itu menilai Messi sebagai pemain yang patut dicontoh oleh pesepakbola lain. Dan Ronaldo, adalah pemain yang lebih banyak menghabiskan uang di salon untuk menata rambutnya.
Rayuan Real Madrid Sukses Goda Pemain Ini

"Dia (Ronaldo) mengeluarkan uang lebih banyak untuk penata rambut ketimbang yang lainnya, tapi itu tak masalah. Saya tak bisa berkata siapa yang terbaik, akan ada kontes (Ballon d’Or) pada tahun ini, yang akan diumumkan hasilnya pada Januari tahun depan. Saya menyukai keduanya, tapi saya lebih pilih Messi," kata Blatter.

Pernyataan ini pun spontan mengundang reaksi keras dari berbagai pihak. Banyak yang menghujat Blatter sebagai seorang pemimpin yang pilih kasih. Dia seakan menjadikan Ronaldo sebagai anak tiri. Padahal, tidak bisa dipungkiri, mantan pemain Manchester United itu adalah salah satu talenta sepakbola terhebat di dunia.

Sudutkan Ronaldo, FIFA Diserang

Selain pernyataan Blatter, FIFA juga membuat sebuah blunder lain yang semakin menyudutkan posisi Ronaldo. Hal itu terlihat dari profil pemain yang dirilis FIFA untuk nominasi Ballon d'Or 2013. Di profil Ronaldo disebutkan, catatan 34 gol La Liga pemain asal Portugal itu pada musim 2012/2013 mampu dikalahkan Messi yang mencetak 46 gol.

Dengan kondisi ini, berbagai pihak ramai-ramai menyerang sang Presiden secara individu dan FIFA secara organisasi, terutama media-media Spanyol. Adalah AS dan Marca, dua media yang berbasis di Madrid ini, sangat keras dalam mengkritik FIFA.

"Profil yang dibuat FIFA untuk kandidat Ballon d'Or terbukti menjadi titik pertikaian. Cristiano Ronaldo tidak mendapat perlakuan yang sama dengan Messi atau Franck Ribery, dua pemain favorit lainnya untuk meraih penghargaan," tulis Marca.

"Cristiano Ronaldo punya alasan lebih banyak untuk merasa dirugikan dari perlakuan FIFA, menyusul dirilisnya profil 23 kandidat Ballon d'Or 2013. Deskripsi Ronaldo adalah satu-satunya profil yang punya elemen negatif," tulis AS. 

Selain media-media Spanyol, rekan satu tim Ronaldo, Pepe, juga mengeluarkan komentar pedas kepada FIFA. Pepe menuduh FIFA telah melakukan kecurangan dalam pemilihan peraih Ballon d'Or dalam 4 tahun terakhir. Dugaan itu semakin kuat setelah beberapa pemain macam Gianluigi Buffon dan Thiago Silva mengaku nama pilihannya diganti oleh FIFA

"Kita tahu bahwa dengan angkanya itu sangat tidak normal dia hanya memenangkan satu Ballon d'Or dalam tujuh atau delapan kesempatan," kata Pepe.

"Dan itu menunjukkan bahwa banyak hal terjadi dalam sepakbola. Sekarang menjadi tugas jurnalis untuk memperlihatkan apa yang terjadi. Ini sangat tidak adil bagi Ronaldo. Saya berharap dia dapat memenangkan Ballon d'Or, tapi Blatter telah membuka mata banyak orang," lanjut Pepe.

Saling Klaim Sebagai yang Terbaik

Tidak ada satu patah kata pun yang diucapkan Messi dan Ronaldo terkait persaingan mereka di perebutan Ballon d'Or tahun ini. Klaim sebagai yang terbaik justru datang dari orang-orang di sekitar kedua pemain ini.

Terpanas adalah klaim yang dimunculkan oleh kakak Messi, Matias. Di dalam akun twitternya, Matias secara terang-terangan menyindir Ronaldo dengan memamerkan piala-piala yang sudah diraih oleh sang adik.

Dalam kurun waktu 2009 hingga 2013, Messi berhasil meraih tiga gelar La Liga, dua trofi Champions League, dua Piala Dunia Antarklub, dua gelar Copa del Rey, empat gelar Piala Super Spanyol, dan tentunya empat trofi Ballon d'Or.

"Hai semua, saya mempublikasikan sebuah foto. Semoga kalian menyukainya," tulis Mattias di akun twitternya. "Saya menyukai foto ini," tulis Mattias di foto kedua yang unggahnya.

Selain Matias, Messi juga didukung oleh kompatriotnya di Barcelona, Gerard Pique. Menurut Pique, meski Messi tengah mengalami penurunan performa, gelar Ballon d'Or bisa saja kembali direbutnya.

"Siapa yang saya pilih? Saya tetap akan memilih Messi. Dia adalah pemain idola saya. Dan jika dia memenangkan Ballon d'Or tahun ini, maka saya akan tertawa puas," kata Pique.

Berbeda dengan Matias, Pique justru lebih fair dengan mengakui keberadaan pesaing Messi seperti Ronaldo dan Franck Ribery. "Memang dengan kondisi yang ada, kita semua tidak bisa mengesampingkan peluang Ronaldo dan Ribery. Tapi, Messi juga punya peluang," ucap Pique.

Sedangkan, dukungan untuk Ronaldo datang dari pemain muda Madrid, Casemiro. Menurut Casemiro, saat ini Ronaldo merupakan pemain terbaik di dunia. "Tak perlu diragukan lagi, dia adalah pemain terbaik saat ini. Jika dia mencetak dua gol dalam satu pertandingan, dia selalu ingin mencetak gol lagi," puji Casemiro.

Dan di tengah panasnya persaingan antara Messi-Ronaldo, kandidat peraih Ballon d'Or lainnya, Franck Ribery justru sangat yakin bisa mengalahkan keduanya. 

Sebenarnya, Ribery sedikit pesimistis akan memenangkan Ballon d'Or. Namun, sang istri menenangkannya dengan menyiapkan rak untuk trofi tersebut.

"Apakah saya termasuk kuda hitam untuk merebut Ballon d'Or? Saya mungkin bisa meraihnya dengan dukungan yang lebih banyak. Saya mendapat kesan orang-orang Prancis lebih memilih Messi dan Ronaldo. Saya benar-benar bertanya mengapa," tutur Ribery pada Le 10 Sport.

"Saya tampil sangat bagus sepanjang 2013. Saya begitu konsisten dan merebut banyak trofi. Ini akan menjadi kehormatan bagi saya, untuk keluarga dan anak-anak saya," lanjut mantan pemain Galatasaray dan Olympique Marseille ini.

"Istri saya sudah menyiapkan ruang di atas rak buku untuk trofi Ballon d’Or. Saya mencoba untuk tidak memikirkan tentang hal itu. Tapi, dia sering memikirkannya. Semua orang di Bayern Munich juga berpikir saya akan memenangkannya," ucap Ribery.

Selain Messi, Ronaldo, dan Ribery, masih ada 20 kandidat lain untuk meraih gelar Ballon d'Or. Nama-nama tersebut akan berkurang hingga 3 pada Desember 2013 mendatang. Dan penyerahan penghargaan Ballon d'Or baru akan dilaksanakan pada 14 Januari 2014 di Zurich, Swiss.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya