Negara "Adidaya" Sepakbola Masih Belum Meyakinkan

Trofi Piala Dunia
Sumber :
  • Astsports
VIVAbola - Kurang dari 10 hari perhelatan akbar Piala Dunia 2014 akan mulai digelar di Brasil. Semua kontestan mencoba mematangkan skuadnya dengan menggelar laga persahabatan. Sayangnya, beberapa negara bertabur pemain bintang justru menuai hasil kurang memuaskan. 
FIFA Kembali Usut Skandal Penunjukan Tuan Rumah Piala Dunia

Timnas Jerman yang bermain di Stadion im Borussia-Park, hanya mampu bermain imbang 2-2 saat melawan Kamerun. Turun minus kiper utama, Manuel Neuer, bek sayap sekaligus kapten tim, Philipp Lahm, dan bomber gaek Miroslav Klose, Der Panzer sukses dibuat kerepotan.
Kisah 'Si Bewok' di Balik Penangkapan Pejabat FIFA

Samuel Eto'o berhasil membuat Kamerun unggul di menit 62. Tim besutan Joachim Loew sempat berbalik unggul lewat gol Thomas Mueller dan Andre Schuerrle. Namun Jerman harus rela bermain imbang setelah Maxim Choupo-Moting memaksa laga berakhir 2-2.
"Cuaca Panas, Piala Dunia 2022 Tak Mungkin Digelar di Qatar"

Ini menjadi hasil imbang kedua secara beruntun setelah di pertandingan terakhir, Jerman ditahan imbang 0-0 oleh Polandia. Mau tak mau, laga lawan Armenia pada 6 Juni mendatang harus berbuah kemenangan guna mendongkrak mental bertanding Der Panzer di Brasil.

Wajah Lama Hiasai Skuad Der Panzer di Brasil

Pelatih timnas Jerman, Joachim Loew, telah memilih 23 pemain yang akan dibawanya ke Piala Dunia 2014. Yang paling mengejutkan, Joachim Loew tak membawa bek sayap Borussia Dortmund, Marcel Schmelzer.

Schmelzer yang telah berusaha keras pulih dari cedera kaki dan otot paha terpaksa ditinggalkan Loew karena dianggap tak mampu bugar sesuai harapan. Loew juga mencoret penyerang Hoffenheim, Kevin Volland dan bek Sampdoria, Shkodran Mustafi dalam skuadnya.

Menariknya, Loew justru memasukan striker gaek Miroslav Klose yang sebelumnya banyak diragukan akan mampu menembus skuad Der Panzer. Begitu juga dengan Bastian Schweinteiger yang dipaksa masuk meski masih berkutat dengan cedera.

Selain Schweinteiger, Loew juga tetap membawa tiga pemain yang kurang fit yakni kiper Manuel Neuer, kapten Philipp Lahm, dan gelandang Mesut Oezil.

"Para pemain telah melakukan apa yang saya harapkan dan membuat keputusan seperti ini sangat sulit. Shkodran, Kevin dan Marcel sangat disayangkan (tak dapat dibawa)," kata Loew dilansir Soccerway.

"Tapi saya yakin 100 persen dengan pemain kami yang merupakan campuran pemain muda bertalenta dan pemain-pemain dengan penuh pengalaman. Dengan skuad ini, kami terbang ke Brasil dengan rasa percaya diri," lanjut Loew. 

Di posisi penjaga gawang, Loew masih mempercayakan pada trio Manuel Neuer (Bayern Munich), Roman Weidenfeller (Borussia Dortmund), dan Ron-Robert Zieler (Hannover).

Sedangkan untuk sektor pertahanan, Der Panzer akan diperkuat Jerome Boateng (Bayern Munich), Erik Durm, Kevin Grosskreutz (Borussia Dortmund), Benedikt Hoewedes (Schalke 04), Mats Hummels (Borussia Dortmund), Philipp Lahm (Bayern Munich), dan Per Mertesacker (Arsenal).

Di posisi gelandang akan diisi Julian Draxler (Schalke 04), Matthias Ginter (Freiburg), Mario Gotze (Bayern Munich), Christoph Kramer (Borussia Monchengladbach), Sami Khedira (Real Madrid), Toni Kroos (Bayern Munich), Mesut Ozil (Arsenal), Marco Reus (Borussia Dortmund), Andre Schurrle (Chelsea), dan Bastian Schweinsteiger (Bayern Munich)

Di posisi penyerang, hanya Miroslav Klose (Lazio) yang berstatus sebagai striker murni. Dua pos tersisa di barisan penyerang diisi Thomas Muller (Bayern Munich), dan Lukas Podolski (Arsenal).

Prancis dan Italia Juga Masih Angin-anginan

Selain Jerman, hasil kurang memuaskan juga dituai tim bertabur bintang, Prancis. Menjamu Paraguay di Allianz Riviera, Nice, kemarin, Prancis yang turun dengan kekuatan terbaiknya hanya mampu bermain imbang.

Prancis yang mampu mendominasi jalannya pertandingan sempat unggul 1-0 di menit 82 lewat gol Antoine Griezman yang masuk sebagai pemain pengganti. Namun kemenangan di depan mata sirna di menit-menit akhir setelah tendangan bebas Victor Caceres memaksa laga berakhir 1-1.

Hasil ini seakan menodai dua hasil meyakinkan Prancis pada dua laga persahabatan sebelumnya di mana Prancis sempat menekuk tim kuat Belanda 2-0 dan menghancurkan Swedia 4-0. Inkonsistensi Prancis menjadi PR besar bagi Didier Deschamps.

Patrice Evra dan kawan-kawan tentu harus mampu menjadikan laga persahabatan terakhir kontra Jamaika pada 8 Juni 2014 sebagai momentum mendongkrak mental bertanding sebelum benar-benar unjuk kekuatan di Brasil.

Sebelumnya, negara kuat lainnya, Italia juga hanya menuai hasil imbang 0-0 saat menjamu Republik Irlandia di Craven Cottage, Inggris. Bahkan di pertandingan tersebut, Republik Irlandia lebih banyak memiliki peluang untuk mengancam gawang Italia.

Hasil imbang yang dituai Italia ini juga harus dibayar mahal dengan cederanya sang kapten Ricardo Montolivo. Tak hanya itu, secara mengejutkan pelatih Azzurri, Cesare Prandelli, dengan berani mencoret bombernya Giuseppe Rossi.

Scolari Masih Kecewa Performa Timnas Brasil

Performa kurang memuaskan juga dirasakan pelatih timnas Brasil, Luiz Felipe Scolari. Pelatih kondang Brasil ini menganggap para pemain kerap salah dalam menjalankan instruksinya, sehingga segalanya tak berjalan sesuai rencana.

Pada latihan yang dihelat di Teresopolis, Minggu 1 Juni 2014 waktu setempat, Scolari membagi 23 pemain Brasil dalam dua tim. Satu tim dihuni oleh starting XI, sedangkan satu tim lainnya diisi para pemain yang kemungkinan bakal dicadangkan.

Julio Cesar diplot menjadi kiper utama, dibantu David Luiz, Dante, Marcelo, dan Dani Alves sebagai bek. Luiz Gustavo dan Paulinho dipercaya menjadi gelandang bertahan, mendukung Oscar, Hulk, dan Neymar di depannya. Sementara itu, Fred menjadi striker.

"Saya tak suka latihan tadi. Tak suka apa pun, dan segalanya berjalan salah. Ketika tak menyukai sesuatu, saya harus mencari solusi dan menerapkannya di lapangan sampai merasa puas," kata Scolari, sebagaimana dilansir Soccerway.

Pada kesempatan itu, Scolari juga mengomentari cedera ringan yang menimpa bek sekaligus kapten Brasil, Thiago Silva. Dia yakin, pemain Paris Saint-Germain (PSG) itu bakal segera pulih pada dua laga persahabatan melawan Panama dan Serbia. 

"Thiago sedang dalam proses penyembuhan. Kami akan melakoni dua pertandingan persahabatan sebelum Piala Dunia, dan tentu kami ingin dia bisa lebih baik lagi," kata mantan pelatih Chelsea dan Timnas Portugal tersebut.

Sebagai tuan rumah Piala Dunia 2014, Brasil tergabung di Grup A bersama Kroasia, Meksiko, dan Kamerun. Selecao akan memainkan laga perdana melawan Kroasia di Arena de São Paulo, São Paulo, Jumat 17 Juni 2014 dini hari WIB.

Nah, melihat beberapa hasil kurang meyakinkan tim-tim papan atas tersebut tentu tak mengherankan jika Piala Dunia 2014 mendatang akan menghadirkan kejutan-kejutan. 
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya