- REUTERS/Peter Kramer/NBC
VIVA.co.id - Aktor Hollywood pemain film Hot Shot dan serial televisi Two and A Half Men, Charlie Sheen pada Selasa, 17 November 2015 akhirnya mengakui bahwa benar, ia mengidap HIV. Pria 50 tahun itu mengatakan hal tersebut, di acara Today di saluran NBC. Ia jelaskan, telah didiagnosis HIV sejak empat tahun lalu.
“Saya hadir di sini untuk mengakui bahwa benar saya positif HIV,” ujarnya, sambil menjelaskan, tidak mengetahui bagaimana awalnya, sampai ia bisa terinfeksi penyakit mematikan itu, demikian dikutip dari kantor berita Reuters.
Oleh publik, Sheen dikenal sebagai aktor berperangai buruk. Bahkan pada tahun 2011, ia sampai harus dipecat oleh studio pembuat serial Two and A Half Men, karena sering berulah di lokasi syuting.
Padahal, serial itu laku keras dan Sheen telah bermain di sana selama delapan tahun. Ia bahkan sampai dibayar US$1,8 juta (sekitar Rp23 miliar) per episode, sebuah angka yang membuatnya menjadi salah satu aktor dengan bayaran termahal saat itu.
Uniknya, di serial tersebut ia berperan sebagai Charlie Harper, seorang pria yang mudah menaklukkan hati wanita. Kondisi yang memang tak berbeda jauh dari kehidupan Sheen sesungguhnya.
Sejak muda, aktor ini memang diketahui senang berpesta pora dan bergonta-ganti pasangan. Ia bahkan pernah menikah tiga kali, dan banyak menjalin hubungan dengan bintang porno wanita.
Saat pembawa acara bertanya, apakah ia sempat menulari orang lain sejak dinyatakan HIV, dengan tegas Sheen membantah. “Tidak mungkin, karena saya selalu memakai kondom saat berhubungan, dan selalu jujur pada pasangan sebelum kami bercinta,” ujarnya.
Ia jelaskan, ada orang yang memerasnya agar berita ini tak dipublikasikan, dan ia sudah mengeluarkan banyak uang untuk itu. Ia katakan, orang-orang ini berasal dari lingkaran dalam hidupnya, namun mereka berkhianat dan malah menjadikan hal ini pemerasan. Sheen berharap, setelah hal ini ia ungkap, semoga pemerasan berhenti, agar ia dapat lebih fokus membiayai kelima anaknya.
Akui HIV Positif, Charlie Sheen Siap Hadapi Tuntutan Hukum
"Saya yakin itu (akan jadi masalah) selanjutnya," jawab Sheen.
