Teman Gatot Lihat Ada Senjata Api Saat Syuting Film DPO

Gatot Brajamusti atau Aa Gatot.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Bayu Nugraha

VIVA.co.id – Wahjoeono, teman dekat Gatot Brajamusti, hari ini diperiksa tim penyidik Subdit Reserse Mobile (Resmob) Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) di Polda Metro Jaya. Wahjoeono ditanyai terkait kasus kepemilikan senjata api (senpi) Glock 26 kaliber 9mm dan Walther PPK kaliber 22mm yang menjerat Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi) itu, yang akrab disapa Aa Gatot.

Lepas dari Brajamusti, Elma Theana Cari Guru Spiritual Baru

Wahjoeono hanya diperiksa kurang dari sejam. Ia tiba di Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya pada pukul 10.30 WIB dan keluar dari sana jam 11.30 WIB.

Ia mengaku, dalam pemeriksaan kali ini, polisi hanya menanyakan identitas dia. "Ada beberapa pertanyaan masih pendahuluan saja, karena waktunya tidak sempat. Hanya tanya nama, alamat, jadi masuk ke pendahuluan saja," kata Wahjoeono kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Kamis 15 September 2016.

Polisi akan Cek Peluru Milik Gatot Brajamusti

Dia pun menuturkan, pemeriksaan ini belum masuk ke materi penyidikan tentang senpi milik Gatot. Ia pun meminta pemeriksaan diundur lantaran dia ada keperluan menghadiri gala premier film DPO, film yang dibintangi sendiri oleh Gatot.

"Belum (masuk ke materi). Saya minta diundur. Mungkin minggu depan senin atau selasa pagi," katanya.

Datang ke Polda Metro Jaya, Reza Artamevia Ditemani Aaliyah

Saat ditanya terkait senpi milik Gatot, Wahjoeno mengaku tidak mengetahui. Dia hanya mengetahui ada senpi sempat ada dalam pembuatan film DPO.

"Ya pada saat syuting memang ada senjata, tapi saya enggak tahu, apa itu dummy atau asli saya enggak tahu," ucapnya.

Wahjoeno pun enggan menjelaskan apakah dia pernah ditunjukkan senpi oleh Gatot.

"Nanti saya jelaskan ke penyidik saja biar tidak bias. Pokoknya saya hanya melihat senpi banyak saat pembuatan film DPO," katanya.

Aa Gatot ditangkap polisi saat sedang pesta sabu di kamar hotel beberapa waktu lalu di Mataram, Nusa Tenggara Barat, pada Agustus lalu. Istri Gatot, Dewi Aminah, turut ditangkap.

Setelah penangkapan, Polisi menggeledah rumah Gatot di daerah Pondok Pinang, Jakarta. Di rumah tersebut, polisi menemukan menemukan sejumlah sabu-sabu, senjata api dengan puluhan butir amunisi serta satwa yang dilindungi.

(ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya