Ulah Sasaeng Buat Lima Seleb Ini Naik Darah

Ilustrasi G Dragon Saesang
Sumber :
  • Youtube

VIVA.co.id – Sudah sejak lama diketahui beberapa penggemar fanatik, atau disebut Sasaeng sangat mengganggu kehidupan para selebritis di Korea Selatan.

5 Lagu K-Pop yang Cocok Didengar saat Hujan, Bikin Makin Tenang

Tak hanya mengganggu, terkadang mereka, bahkan membahayakan jiwa seleb idolanya, seperti kecelakaan yang baru-baru ini terjadi dan menimpa Jackson 'Got7' karena diikuti oleh penggemar fanatik.

Meski telah berulang kali diberi peringatan, tampaknya para Sasaeng ini tidak jera, dan terkadang mereka juga membuat jengkel penggemar para selebriti tersebut, karena bersikap berlebihan dan membuat idola mereka merasa tidak nyaman, bahkan terancam.

Heboh, Koreografi Tarian Lisa Blackpink Dituduh Plagiat

Dilansir Soompi, jika tahun-tahun sebelumnya telah banyak diketahui ulah apa saja yang menggangu para selebritis, kini sepanjang 2016, sudah lima selebriti yang mengeluarkan ultimatum kepada Sasaeng ini.

T.O.P

Daebak, 5 Artis K-Pop Ini Udah Tajir Melintir dari Lahir

Beberapa tahun sebelumnya, G-Dragon yang mengungkapkan kekesalannya, karena ulah Sasaeng yang meneror rumahnya hingga membuat ibu dan kakaknya ketakutan. Kali ini, anggota BigBang lainnya yang mengungkapkan kekesalannya.

Melalui akun Instagram miliknya, T.O.P menuliskan kekesalannya. "Untuk penggemarku dari China...tolong jangan datang ke rumahku...mendengar bel pintu berbunyi sepanjang malam, saya ketakutan setengah mati. Jantungku akan meledak. Saya telah bersabar hingga saat ini, tapi mulai saat ini saya akan melaporkan semuanya pada polisi.

T.O.P kemudian juga menyarankan tempat lain yang harus dikunjungi saat datang ke Korea,"Untuk daya tarik wisatawan, Gwanghwamun sangat indah."

Taeyeon 'SNSD'

Pemimpin girlband papan atas Girls Generation atau SNSD ini juga mengungkapkan kekesalannya pada penggemar Sasaeng, April lalu. Semua berawal, ketika seorang Sasaeng mengirim pesan melalui Kakao Talk dan dibaca oleh gadis 27 tahun tersebut, dan menelepon sekali juga dijawab olehnya.

Namun, Sasaeng tersebut lantas menyebarkan nomor ponsel Taeyeon di antara para Sasaeng, hingga terjadilah teror melalui telepon.

"Tolong, bisakah saya tidur,.."Setiap 3menit...dan sudah beberapa hari ini siang dan malam, jika aku tahu mereka begitu membenciku," tulisnya dalam akun Instagram.

Junho '2PM'

Melalui akun Twitter miliknya, Agustus lalu Junho menuangkan kekesalannya pada ulah Sasaeng yang selalu mengikutinya hingga rumah.

"Di antara kalian, tolong berhentilah mengikutiku ke rumah. Bukan hanya aku, tetapi orang-orang di sekitarku juga mengalami kesulitan. Lalu, aku juga harus meninggalkan rumah ini. Apa kamu senang melihatku menderita dan menghadapi kesulitan? Aku tidak biasanya mengunggah hal seperti ini, tapi ini benar-benar menyulitkanku. Aku memohon padamu. Tolong!" tulis penyanyi dan aktor 26 tahun ini.

Youngjae 'Got7'

Juni lalu, jauh sebelum terjadi kecelakaan yang menimpa Jackson 'Got7', karena ulah Sasaeng, Youngjae pernah menulis pesan cukup panjang dan sopan yang ditujukan bagi para Sasaeng yang menganggu dirinya.

Di mana, isi salah satu petikannya adalah, "Saya juga sangat khawatir akan situasi berbahaya bagi mereka yang hingga dini hari berada di depan asrama kami dan mereka yang mengikuti kami dengan mobil saat kami akan pergi ke lokasi untuk agenda masing-masing. Saya ingin terus bertemu kalian dalam kondisi sehat dan aman."

Lay 'EXO'

Kejadian yang menimpa satu-satunya anggota EXO asal China ini terjadi di sebuah hotel di China, di mana salah seorang sasaeng menggunakan penyamaran dan masuk ke hotel tempatnya menginap. Dan, empat Sasaeng lainnya memaksa masuk ke lokasi pengambilan gambar drama yang dibintangi Lay.

Meski tidak ditulis langsung oleh Lay, agensi aktor dan penyanyi 24 tahun menulis pesan singkat atas nama Lay.

"Hal terpenting bahkan sebelum rasa percaya dan pengertian adalah menghormati. Keamanan dan melindungi privasi Lay adalah yang paling penting. Dengan peringatan ini, kami ingin mengingatkan para penggemar agar tidak melanggar hukum apapun atau keselamatannya. Jika kejadian seperti itu terulang lagi, kami akan mengambil foto sebagai bukti, dan menghukum siapa pun yang terlibat." (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya