- pixabay/shc9607
VIVA.co.id – Ada begitu banyak metode perawatan kulit. Salah satunya adalah pengelupasan atau dikenal exfoliating.
Untuk melakukan exfoliating biasanya menggunakan bahan dasar kimia guna mengangkat sel kulit mati. Beberapa diantaranya, seperti memilih produk yang mengandung Alpha Hydroxy Asam (AHA) yang umumnya dikemas dalam bentuk krim dan mikrodermabrasi.
Selain itu, scrubbing ternyata juga mampu memaksimalkan hasil exfoliating. Anda bisa memilih scrubbing dengan bahan yang mengandung garam dan gula.
Kendati demikian, memerhatikan frekuensi dalam melakukan perawatan ini juga sangat penting. Itu lantaran terlalu sering melakukan perawatan dapat membuat kulit Anda menipis.
"Exfoliating itu kan macam-macam ada yang menggunakan mekanik, ada chemical peeling dan scrubbing. Bagusnya itu dilakukan dengan masalah kulit dan exfoliate itu sendiri karena fisiologi kulit yang akan tumbuh setiap 28 hari," ujar dr Angelina Helen Darmawan selaku dokter kecantikan di Euroskinlab kepada VIVA.co.id saat acara Casual Talk show and Networking Synthesis Residence Kemang dikawasan Jakarta Selatan, Selasa, 4 Oktober 2016.
Dia menambahkan bahwa dalam pengulangan pengelupasan sebaiknya dilakukan setiap 3-4 minggu sekali. Namun untuk chemical peeling dilakukan dari konsentrasi yang diterapkan untuk yang tinggi hindari melakukan sering karena bisa membuat kulit menjadi tipis.
Kemudian bagi yang memiliki kulit normal, proses pengelupasan bisa dilakukan setiap tiga kali dalam seminggu setiap malam. Jika dirasakan ada iritasi, disarankan hentikan pemakaian.
