Aditya Gumay Bikin Film Dadakan

Aditya Gumay
Sumber :
  • instagram.com/adityagumay_sanggarananda

VIVA.co.id – Sutradara dan produser Aditya Gumay baru saja meluncurkan film terbarunya berjudul 25 Hari di Eropa. Aditya mengatakan proses pembuatan film 25 Hari di Eropa ini dilakukan secara spontan dan hanya direkam oleh Aditya yang akhirnya menjadi sebuah film.

Balik ke Entertainment Usai Lama Vakum, Wandy Aditya Curhat Harus Adaptasi Lagi

"Saat berada di beberapa negara di Eropa, banyak sekali waktu luang, daripada hanya untuk jalan-jalan saat itu saya juga bawa tiga kameramen dan audioman dua tim. Di sana saya seperti kerja mencari jarum dalam jerami. Itu menjadi perjalanan yang cukup lama," kata Aditya Gumay di Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, belum lama ini.

Selama proses syuting, Aditya mengatakan banyak hal baru yang di luar skenario. Skenarionya pun banyak dibuat secara  dadakan. Meski begitu, film ini tetap bisa asyik untuk dinikmati.

Cara Aditya Gumay Jaga Penampilan Sampai pengalaman Kurang Menyenangkan

Film ini menceritakan kegiatan 11 remaja berkelana dan menghabiskan waktu mereka selama 25 hari di empat negara kawasan Eropa; Belanda, Jerman, Prancis, dan Swiss. Di sana mereka memperkenalkan budaya Indonesia melalui tari, musik, dan lagu dengan mengikuti kegiatan pagelaran seni.

Film 25 Hari di Eropa tak hanya menyuguhkan sekadar tontonan biasa, tapi juga nilai moral dan edukasi yang mengedepankan semangat rasa nasionalisme.

Ahmad Rifai, Pengacara yang Terjun Jadi Produser Film

Aditya menambahkan bahwa film ini tak hanya diputar di bioskop dengan waktu terbatas tapi akan diputar sepanjang tahun ini dan tahun depan bersama dengan program workshop film yang akan digelar lebih dari 40 kota di seluruh Indonesia.

"Jadi, nonton film ini juga nantinya akan mendapatkan pelajaran tentang apa itu akting, film yang berharga bagi peserta workshop karena film enggak akan terbatas hanya tayang di bioskop saja," tutur Aditya.

Film ini dibintangi artis baru dan senior, seperti Ferry Salim, Atiek Kanser, Nungky Kusumastuti, serta grup band muda HiVi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya