- REUTERS
VIVA.co.id – Aktris legendaris Meryl Streep yang hadir dalam Golden Globes 2017, diganjar sebuah penghargaan. Tak main-main, penghargaan tersebut berjangka waktu sepanjang masa.
Streep yang disebut-sebut sebagai ratunya Golden Globes tersebut mengukir namanya sebagai peraih delapan kali piala dan 30 kali nominasi saja sejak pertama kali berkiprah pada tahun 70-an silam.
Ia naik ke panggung Golden Globes untuk menerima Cecil B. DeMille's Lifetime Achievement Award. Piala ini diberikan sebagai dedikasinya terhadap dunia perfilman selama kurang lebih empat dekade.
Selain mengucapkan terima kasih atas sejumlah pihak yang membantunya selama ini, Streep menyempatkan diri untuk berpidato di atas podium. Ia berbicara banyak tentang presiden kontroversial Amerika Serikat, Donald Trump.
"Instingnya untuk mencampakkan orang secara verbal, padahal dia adalah seorang publik figur besar, itu seperti sebuah tindakan yang mengilhami seseorang untuk melakukan hal serupa," ujar Streep, di atas podium, pada acara penganugerahan tersebut, dilansir EW.
Pembicaraannya merujuk pada sikap Trump yang pernah menghina jurnalis New York Times serta penyandang disabilitas, Serge Kovaleski, pada 2015 silam saat Trump tengah berkampanye. Tindakan tersebut segera dikecam oleh dunia.
"Ketidakhormatan mengundang ketidakhormatan, kekerasan mengundang kekerasan. Ketika yang berkuasa memainkan posisinya untuk menindas seseorang, kita semua kalah," tutur Streep.
Keberaniannya berbicara lewat pidato yang bertenaga itu lantas disambut suka cita dan riuhan tepuk tangan bagi penonton langsung hingga para netizen. Hal ini sekaligus menjadi bumbu nan kuat di antara semerbak Golden Globes Award 2017, selain sinema La La Land yang memborong banyak penghargaan.
