- VIVA.co.id/Riska Herliafifah
VIVA – Jika mendengar kata kebaya, mungkin yang terngiang di benak Anda adalah repsesi pernikahan, acara wisuda. Ya, kebaya dapat dikatakan bagian dari tradisi pada resepsi pernikahan maupun acara formal.
Saat ini ada banyak sekali pilihan kebaya, mulai dari bergaya tradisional hingga modern. Manakah di antara keduanya yang menjadi favorit wanita masa kini?
Menurut desainer kebaya Vera Anggraini, saat ini orang-orang lebih menyukai kebaya yang bergaya modern namun tidak menghilangkan ciri khas dari kebaya tersebut.
"Saat ini desain kebaya sangat fleksibel, ya. Walaupun digabungkan dengan bahan-bahan yang lebih modern seperti lace, silk, dan yang lainnya dalam desain suatu kebaya, namun tetap tidak mengurangi dari pakem kebaya itu sendiri," ucapnya saat ditemui VIVA dalam konferensi pers di Jakarta Wedding Week di Hard Rock Cafe, Rabu, 6 Juni 2018.
Kesan kebaya modern biasanya dihadirkan melalui pola-pola yang lebih simpel dan dinamis, salah satunya seperti tidak menggunakan terlalu banyak payet pada seluruh bagian kebaya.
"Walau tetap mengikuti pakem kebaya, namun kebaya dengan sentuhan modern biasanya diikuti dengan potongannya yang lebih membetuk shape tubuh, lebih simpel tidak terlalu banyak motif atau manik-manik dan warnanya biasanya tidak pop out atau terlalu ngejreng. Jadi lebih ke warna soft, dan menggunakan satu warna saja tidak tabrak warna," ucapnya.
Anggun Berkebaya, 100 Perempuan Indonesia Rayakan Hari Kartini di Puncak Gunung Kembang
Sebanyak 100 perempuan Indonesia dari berbagai wilayah pun turut membuktikannya. Sukses menaklukkan Gunung Kembang, mereka merayakan Hari Kartini di puncak gunung Kembang
