- REUTERS/Chip East/File Photo
VIVA – Setelah meninggalnya desainer kenamaan Kate Spade, brand asal New York ini mengumumkan akan menyumbang dana US$1 juta atau sekutar Rp14,5 miliar untuk orang-orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dan mencoba bunuh diri.
Usut punya usut, dana tersebut dikeluarkan dari hasil penjualan saham Kate Spade. Lewat akun Instagram @Katespadeny, tertulis bahwa sumbangan dana tersebut juga untuk menghormati Kate Spade sebagai pendiri perusahaan tersebut.
"Untuk menghormati pendiri perusahaan kami, Kate Spade, kami menyumbang untuk para penyandang gangguan kesehatan mental. Kami juga akan menyumbangkan donasi yang publik berikan. Sumbangan pertama dari dana US$1 juta sebesar US$250 ribu untuk Crisis Text Line," tulisnya.
Setelah itu, sisa dana dari perusahaan sebesar US$750 ribu, secara ekslusif akan diberikan untuk para penyandang kesehatan mental dan pencegahan bunuh diri pada 20 hingga 29 Juni mendatang.
"Para pendiri visioner dari merek kami telah meninggal dunia. Kami telah berdiskusi bersama keluarganya untuk menghormati semua karya Kate Spade di industri fesyen, untuk mewakili wanita modern yang teguh dalam kariernya," tulis perwakilan Kate, menambahkan.
Penulis: Adinda Purnama Rachmani
Sehari Sebelum Pemakaman Kate Spade, Sang Ayah Meninggal
Ia meninggal di usia 89 tahun.
