Stretch Mark ternyata Tak Bisa Hilang 100 Persen dengan Krim

Stretch Marks
Sumber :
  • Pixabay/ Saildancer

VIVA – Stretch mark adalah guratan yang sering tampak pada kulit bagian tubuh letak lemak terkonsentrasi, seperti di payudara, perut atas, lengan atas, bokong, dan paha. Stretch mark bisa terjadi pada siapa saja, baik pada wanita maupun pada kaum pria.

8 Manfaat Minyak Bulus, Ampuh Kencangkan Payudara?

Guratan yang mulanya berwarna merah, merah muda, atau ungu ini lama kelamaan akan berubah menjadi warna putih atau kelabu, tergantung pada warna kulit.

Stretch mark memang sering jadi masalah yang sering menakutkan bagi wanita umumnya. Bukan hanya bikin penampilan jadi tak menarik, stretch mark yang timbul seringkali menimbulkan rasa tak percaya diri.

10 Kebaikan Kolagen, Ternyata Bisa Optimalkan Gigi dan Rambut

Stretch mark ini sering muncul terutama pada wanita yang tengah hamil akibat peregangan kulit yang berlebihan. Tidak hanya terjadi pada wanita hamil, stretch mark juga sering terjadi pada wanita yang mengalami kenaikan berat badan drastis dan masa otot yang drastis, hingga seseorang yang mengonsumsi obat steroid.

Meski begitu, stretch mark pun bisa ditangani asalkan stretch mark itu masih dalam kondisi berwarna merah dan belum berubah menjadi berwarna putih karena terlalu lama didiamkan.

10 Cara Menjaga Kesehatan Kulit, Dijamin Tampak Cerah Merona

"Stretch mark itu ada tiga warnanya mulai dari merah, kemudian kecokelatan dan berwarna putih. Kalau sudah berwarna putih akan sulit dihilangkan. Ada baiknya ketika masih berwarna merah agak kecokelatan" kata dokter spesialis kulit, dr. Jonathan R. Subekti, Sp.KK saat ditemui dalam media gathering Bamed di Kawasan Cikini Jakarta Pusat, Kamis 16 Agustus 2018.

Untuk treatmen-nya sendiri, khususnya untuk ibu hamil bisa dilakukan dengan cara radio frekuensi setelah 40 hari masa nifas wanita. Sebab, jika dilakukan radio frekuensi ketika ibu masih dalam keadaan hamil dapat menyebabkan bayi yang ada di dalam kandungan tersebut. Dia juga menyarankan untuk menggunakan pelembap kulit dengan tujuan agar kulit bisa elastis sehingga mengurangi dampak stretch mark.

Di sisi lain, penggunaan krim penghilang strech mark, kata dia, ternyata tidak bisa menghilangkan stretch mark, namun hanya menyamarkan.

"Saat ini banyak sekali brand yang menciptakan minyak atau krim untuk stretch mark padahal itu hanya untuk menyamarkan kulit. Dan kandungannya ada bahan yang melembapkan kulit dan itu bagus untuk kulit agar elastis sehingga stretch mark tidak semakin memburuk," kata dia. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya