Cerita di Balik Riasan Performer Closing Ceremony Asian Games 2018

Tim makeup artist di Closing Ceremony Asian Games 2018.
Sumber :
  • Sariayu Martha Tilaar

VIVA – Pesta olahraga terbesar Asia, Asian Games 2018 memang telah usai. Namun, masih tersisa banyak cerita menarik di balik meriahnya closing ceremony yang digelar di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Minggu malam, 2 September 2018 lalu. Salah satunya adalah mereka yang berada di balik layar upacara penutupan yang memukau itu.

Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games

Ternyata ada 120 makeup artist atau penata rias yang bertugas menangani makeup dan hairdo para performer atau penampil di closing ceremony kemarin. Mereka juga orang-orang di balik riasan performer yang bertugas di opening ceremony sebulan yang lalu.

"Sariayu menurunkan 370 orang yang terdiri dari para penata rias serta rambut dari Martha Tilaar Group, alumni dan siswa Puspita Martha International Beauty School yang dibantu Komunitas Difabel Jakarta (Teman Tuli),” ucap Wulan Tilaar, Vice Chairwoman Martha Tilaar Group, dalam rilis yang diterima VIVA, Selasa, 4 September 2018.

Kritik untuk Pelaksanaan Munas Pengurus Besar Taekwondo Indonesia

“Karena kuota makeup artist yang diperbolehkan bertugas terbatas serta dibutuhkan tingkat kepiawaian yang tinggi,  hanya 120 makeup artist yang bertugas menangani makeup dan hairdo untuk closing ceremony," katanya menambahkan.

Sebagai salah satu merek makeup Indonesia, Sariayu Martha Tilaar memang dipilih serta dipercaya oleh Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee (INASGOC) sebagai produk makeup guna merias para performer di acara pembukaan dan penutupan.

Eunhyuk Super Junior: Banyak Memori Indah Terukir di Indonesia

Menariknya, tak hanya di opening dan closing ceremony, namun di beberapa cabang olahraga pun Sariayu turut berperan mempercantik para atlet saat menghadapi pertandingan.

Energy of Asia menjadi konsep utama tema makeup closing ceremony. Mulai dari natural look sampai character makeup diaplikasikan secara maksimal pada para penampil.

Menurut Wulan, sama seperti opening ceremony, pada acara closing ceremony, 120 makeup artist menggunakan produk Sariayu Color Trend 2018 Inspirasi Jakarta dan Natural Glow Series, untuk menunjang penampilan para performer.

Nuansa dan kilau warna-warna cantik koleksi Lip Cream dan Metallic Lipstick Sariayu Color Trend 2018 membuat paras para penampil semakin flawless dan stunning. Sementara warna-warna bold yang menjadi highlight pada lantern dan stilt performance membuat Lip Colour Matte dan Eyeshadow menjadi senjata andalan tim makeup artist.

Menangani ribuan performer dengan konsep makeup dan rambut yang berbeda juga tentu saja bukan pekerjaan mudah. Wulan pun mengungkapkan sejumlah tantangan yang harus dihadapi timnya kemarin.

”Meskipun performer saat seremoni penutupan tidak sebanyak saat opening ceremony, tantangannya tidak kalah besar karena konsep makeup yang ditampilkan cukup rumit . Ini tentu saja membutuhkan skill dan teknik tertentu. Untungnya tim makeup artist terpilih sudah berpengalaman dan mendapat pelatihan berskala international di Puspita Martha International Beauty School sehingga mereka mampu menjalankan tugas dengan baik,” katanya menambahkan.    

Tentu saja produk riasan yang digunakan pun seluruhnya telah waterproof atau anti air. Guyuran hujan yang menghiasi malam penutupan Asian Games 2018 tidak merusak makeup para performer. Riasan mereka tetap stay dan tidak luntur. (mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya