Sudahkah Target Indonesia Jadi Pusat Mode Muslim Dunia Tercapai?

Busana muslim Lebaran karya Vivi Zubedi
Sumber :
  • Instagram Vivi Zubedi

VIVA – Dengan perkembangan industri fesyen muslim dan modest wear yang sangat pesat dalam beberapa tahun terakhir ditambah negara dengan populasi Muslim terbesar, mendorong Indonesia menargetkan menjadi pusat mode muslim dunia pada tahun 2020.

Ridho Ilahi Pilih Hadiah Ini untuk Sang Ibu di Hari Lebaran

Lantas, apakah target itu bisa dicapai tahun depan?

Klaim Indonesia sebagai pusat mode muslim dunia memang bukan hal baru. Hal ini setidaknya pernah diungkapkan sekitar lima tahun lalu. Namun, menurut National Chairman Indonesia Fashion Chamber (IFC) Ali Kharisma, sebenarnya bukan target itu yang ingin dicapai.

Terbongkar! Rahasia Bisnis Busana Muslim Thariq Halilintar: Modalnya Fantastis!

"Dari IFC bukan itu patokannya. Bahwa kenaikan dan kemajuan industri fesyen adalah adanya demand yang besar, masih ada pelaku yang perlu belajar, dan masih banyak yang harus dilakukan untuk mengejar negara lain yang masih menguasai industri fesyen dunia," kata Ali di Jakarta, Senin, 22 April 2019.

Koleksi busana muslim di Muffest 2018

Intip Koleksi Raya 2024, Bisa Tampil Kece Sekeluarga di Hari Lebaran

Ali menilai, target menjadi pusat mode muslim dunia tahun 2020 tidak bisa tercapai, karena hanya tinggal satu tahun saja. Namun, dengan banyaknya gembar-gembor Indonesia sebagai pusat mode muslim dunia, dan banyak permintaan akan modest wear, ada respons yang bagus dari para desainer dunia.

Bahkan beberapa merek mewah, seperti Burberry dan Gucci juga mulai mendapat permintaan styling muslim.

Di Indonesia, semakin banyak merek lokal yang lahir ke industri fesyen muslim. Merek fesyen yang awalnya banyak memproduksi busana pesta, kini beralih membuat street wear dan sports wear, termasuk untuk kalangan Muslim.

"Kalau dibilang apakah sudah menjadi pusat mode muslim dunia, sebenarnya sudah bisa. Semua elemen sudah ada, tergantung bagaimana nanti mendatangkan dunia ke Indonesia. Dari para pelakunya sudah siap," ucap Ali.(nsa)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya