- reporter
VIVA – Tren gaya pernikahan di 2020 diprediksi masih akan didominasi oleh nuansa tradisional. Meski demikian, nuansa tersebut masih tetap diimbangi oleh minat pasangan yang memilih tema pernikahan dengan gaya internasional.
"Sekarang memang tradisional memang menunjukkan indikasi positif kalau dulu kan dianggap kuno, susah dan berat," ungkap,Chief Operating Officer at Weddingku, Reza Paramita, di acara Indonesia Dream Wedding Festival (IDWF) 2020 di JCC, Jakarta Selatan, Minggu, 19 Januari 2020.
Reza mengatakan pergeseran minat tersebut salah satunya karena beberapa tahun belakangan lebih banyak modifikasi gaya pernikahan tradisional, sehingga tidak terlalu merepotkan kedua mempelai.
"Malah banyak percampuran dua adat dalam satu acara, kadang orang bukan adatnya pakai adat lain," kata Reza.
Alasan yang mendasari banyak pasangan yang kini juga memilih nuansa tradisional, karena mereka ingin merasakan momen sakral pada momen sekali dalam seumur hidupnya. Di samping itu, kemudahan mencari informasi juga menjadi alasan banyak pasangan memilih nuansa tradisional.
"Kalau menurut saya karena memang tradisional lebih punya arti dan kental. Dan sekarang ada media digital mereka lebih memahami apa tradisional dan itu membuat mereka menarik kalau dulu informasi susah dan untuk mencari informasi juga susah," ungkap Reza.
Sebagai informasi, Indonesia Dream Wedding Festival (IDWF). Pameran bertemakan Authenticity ini akan diselenggarakan pada tanggal 17-19 Januari 2020 di Jakarta Convention Center (JCC). Terdapat lebih dari 150 vendor dari 18 Kategori Vendor pernikahan terpercaya hadir dengan beragam ide terbaik mereka untuk pernikahan cantik dan kekinian.
Kategori tersebut meliputi hotel, venue, jewellery, decoration, traditional, bridal, decoration, designer, groom suits, catering, honeymoon & wedding destination, wedding car, wedding organizer, entertainment, invitation, souvenir, video & photography, wedding cake dan masih banyak vendor serta inspirasi lain yang bisa ditemui di pameran awal tahun ini.
