Cerita Melanie Subono dan Sendal Karet yang Sudah Butut

Melanie Subono
Sumber :
  • VIVA.co.id/Adinda Permatasari

VIVA – Produk lokal kini sedang digandrungi kaum muda. Melanie Subono bersyukur akan hal itu. Ia telah menyuarakan sejak lama untuk bangga menggunakan produk lokal. Beberapa nama mulai akrab dan selalu ditunggu setiap kali mengeluarkan produknya.

Rekomendasi Sandal Stylish dan Nyaman untuk Hari Raya Lebaran

"Gue berbicara soal lokal pride yang akhirnya trend dan dari dulu gue teriakin," ucap Melanie saat ditemui di kawasan Jakarta Barat baru-baru ini.

Menurur Melanie banyak produk lokal yang kini mulai dilirik pasar dan ikut memperhatikan kualitas. Bagaimana pendapat Melanie lebih jauh soal ini?

Kisah Inspiratif, VAIA Hadirkan Kenyamanan dan Keindahan Sepatu di Shopee 3.3 Grand Fashion Sale

Dalam bergaya, Melaney lebih mementingkan kenyamanan. Bahkan Melaney memilih untuk mengenakan sendal jepit untuk pergi atau hadir di acara-acara yang tak resmi.

"Gue anaknya nyeker. Sendal karet gue udah gue karet gelangin segala macem," kata Melaney.

Menpan-RB Sebut Rumah Dinas Menteri di IKN Lebih Kecil dibanding Saat Ini

Kini Melanie Subono harus mencari pengganti sandalnya yang sudah usang tersebut. Beruntungnya, ia memiliki sandal yang juga produk lokal dan sudah bekerja sama dengannya sedari dulu. Menurut Melanie, sandal kali ini bisa memenuhi kebutuhan dari segi desain dan kenyamanan dari segi kualitas.

"Sendal Orang Tua x Maximall Footwear ini untungnya bukan cuma satu design aja. Ngeihat secara kasat mata aja designnya keren. Belum lagi orang yang enggak minum alkohol pun bisa pakai sendal ini, salut sih gue, cerdas ide mereka," ujar Melanie Subono.

Melanie berharap produk lokal lain bisa mengikuti jejak ini. Ia ingin produk lokal bisa dilirik terlebih dahulu sebelum prang lain membeli produk dari luar negeri. Selanjutnya, Melaney berharap bisa kembali bekerja sama dengan produk lokal tersebut.

"Bertahanlah untuk doing brand lokal sebelum brand luar, Orang Tua cukup selektif dan cerdas untuk milih orang-orang yang kolab," kata Melanie Subono.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya