Amankah Memakai Make Up Saat Pandemi COVID-19?

Ilustrasi make-up.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Seperti diketahui jika virus corona bisa menempel pada benda hingga waktu yang sangat lama. Sehingga, risiko menyebar dengan mudah jika kita menyentuh benda tersebut.

Singapore PM Lee Hsien Loong to Resign After Two Decades on Duty

Menjaga kebersihan tangan dengan rutin mencuci menggunakan air mengalir dan sabun terus digalakkan. Kita juga harus menahan diri tidak menyentuh wajah karena virus bisa masuk melalui mata, hidung dan mulut.

Lantas, bagaimana dengan make up? Amankah tetap menggunakan make up di tengah pandemi?

PM Singapura Lee Hsien Loong Mundur dari Jabatan, Ini Sosok Penggantinya

Dilansir laman Today, Dr. William Schaffner, profesor kedokteran di Divisi Penyakit Menular Vanderbilt University School of Medicine mengatakan, tidak perlu mengkhawatirkan hal itu.

Dia melanjutkan, aman bagi orang-orang untuk tetap melanjutkan menggunakan produk make up, tapi dengan catatan penting yang perlu diingat.

Salat Id di Masjid Agung Al-Azhar, JK Ngaku Senang Lebaran Kali Ini Ramai

"Ini bukan saatnya lagi untuk memakai lipstik, maskara, bedak bersama. Tetap pakai milik Anda sendiri," katanya.

Selain itu, ingatlah untuk mencuci tangan terlebih dahulu sebelum menggunakan make up. Sementara untuk kemasan make up, tetap aman jika kamu sendiri yang menggunakan produk itu.

Demi mengikuti protokol kesehatan, banyak masyarakat yang memilih membeli kebutuhan secara online, termasuk produk kecantikan dan make up. Untuk itu, A.S. Watson Group dan Grab melakukan kerja sama di bidang kesehatan dan kecantikan O+O (online dan offline) di Asia Tenggara, yang mencakup enam negara Asia Tenggara dan lebih dari 2.200 gerai Watsons.

Kerjasama ini akan menawarkan pengalaman berbelanja online + offline yang efisien dengan layanan pengiriman yang lebih cepat dan handal kepada pelanggan.

“Pandemi COVID-19 telah mempercepat pertumbuhan eCommerce dan meningkatkan ekspektasi para pelanggan. Mereka ingin pesanan mereka untuk dikirim dengan cepat, dan kami melihat Grab sebagai mitra yang ideal untuk menjawab kebutuhan ini," ujar Freda Ng, Chief Digital Officer of Watsons International dalam keterangan tertulisnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya