Lebih Cuan Investasi Tas Branded atau Jam Tangan Mewah? Ini Kata Pakar

Koleksi tas termahal Hermes
Sumber :
  • HERMES, CHRISTIES

VIVA Lifestyle – Siapa bilang barang-barang fesyen cuma bisa dipakai untuk sekadar bergaya? Ya, jika kamu punya otak bisnis, item-item fesyen yang kamu punya juga bisa menghasilkan cuan yang melimpah lho

Enggak cuma sekadar untuk dipakai kemudian dimuseumkan begitu saja ketika sudah bosan, barang fesyen hingga aksesoris yang kamu miliki juga punya nilai investasi yang tinggi. Dua di antaranya adalah tas preloved branded dan jam tangan mewah. Yuk, scroll untuk tahu trik investasinya. 

Founder Irresistible Bazaar & Irress Urban Bazaar, Marisa Tumbuan, mengungkapkan, untuk urusan investasi tas branded atau tas preloved branded, jika modal atau budget-nya pas-pasan, maka lebih baik main aman saja. 

"Kalo modal pas-pasan, main aman aja, warna netral. Size juga aman jangan terlalu besar, jangan terlalu kecil dan jangan yang limited," ujar Marisa ditemui saat pembukaan Irress Bazaar ke-27 di Mall Grand Indonesia Jakarta, Rabu 26 Oktober 2022. 

Tas Chanel Medium Classic Flap

Photo :
  • chanel.com

Lalu, bagaimana dengan pemilihan warna?

"Warna hitam, kalau putih gak ya karena orang takut kotor. Jadi item, cokelat, biru, abu-abu," sambung dia. 

Sementara itu, untuk investasi jam tangan, Marisa mengatakan Rollex adalah pilihan paling aman. Apa alasannya?

"Jam tangan kalau untuk orang yang mau inves, yang udah pasti kalo mau aman Rollex. Kemudian kalau ada uang lebih silakan LV (Louis Vuitton), Cartier, itu balik lagi ke selera masing-masing," tuturnya.

"Rollex itu at least harganya aman gak akan turun. At least kalopun (turun) itu di tempat. Karena orang pake jam yang pemula pun pasti carinya Rollex, jadi demand-nya gak akan berkurang. Kalau Cartier masih naik turun, tapi kalo Rollex itu semua pasti cari. Orang ibaratnya baru punya duit, (cari) Rollex," ungkapnya. 

Ilustrasi jam tangan pria

Photo :
  • Instagram/aminiofficialshop

Sedangkan untuk model, kata Marisa, dominasi orang masih memilih yang jenis rantai. Lalu untuk urusan investasi, apakah lebih menguntungkan tas preloved branded atau jam tangan mewah ya?

"Balik lagi ke orang sih ya. Kalau punya duit pengennya apa dulu. Kalo aku pribadi, kalo punya duit senengnya tas. Istilahnya jaman kuliah dulu lebih seneng pake tas daripada pakai jam. Jam aku bisa pakai Swatch, kan jaman kuliah kita seneng pakai Swatch, tapi tas pengen pake LV.  Tapi pas udah kerja pengen beli Rollex," pungkas Marisa. 

Nah, buat kamu yang berniat untuk berinvestasi produk fesyen dari merek-merek ternama, seperti Hermes, Chanel, Louis Vuitton, Fendi, Givenchy, dan masih banyak lagi, kamu bisa mengunjungi Irress Bazaar, yang masih akan berlangsung hingga Minggu 30 Oktober 2022 di The Exhibition Hall lantai 5, West Mall, Grand Indonesia, Jakarta. 

Pameran ini menghadirkan sekitar 80 trusted seller yang membawa sekitar 1000 koleksi tas dan produk fesyen dari merek-merek ternama dunia. Selain tas, ada juga sneaker trend, seperti Air Jordan hingga aksesoris luxury watch. 

Sederet Kontroversi Pendeta Gilbert, Olok-olok Salat hingga Pakai Jam Harga Fortuner

"Irresistible Bazaar menjamin semua branded item yang ada di Irress Bazaar merupakan preloved branded yang berkualitas dan terjamin keasliannya, sehingga pengunjung dapat berbelanja dengan aman dan nyaman," tutup Marisa Tumbuan. 

5 Motor Vespa Bersolek di Indonesia Fashion Week 2024
Ilustrasi wanita berhijab.

Berkembang Pesat, Modest Fashion Indonesia Sudah Pantas Jadi Kiblat Fesyen Dunia?

Tetapi bagi Ketua Umum Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI), Poppy Dharsono, sebenarnya modest fashion Indonesia masih belum sepenuhnya mumpuni.

img_title
VIVA.co.id
22 April 2024