Titi DJ Terlihat Lebih Muda Usai Lakukan Operasi Anti Aging, Berbahayakah?
- Media Hotel Borobudur Jakarta
VIVA Lifestyle – Baru-baru ini kabar mengejutkan datang dari artis senior bersuara emas, Titi DJ. Pasalnya pelantun lagu Bahasa Kalbu ini muncul dengan penampilan wajah yang terlihat semakin muda, cantik, dan menarik dari sebelumnya.
Hal ini diketahui melalui unggahan potret yang dibagikan sang diva Titi DJ melalui akun Instagram pribadinya. Pada unggahannya tersebut, wanita berusia 56 tahun ini membagikan potret dirinya sebelum dan sesudah menjalani operasi anti aging atau operasi anti penuaan..
Nampak ada tiga potret sejajar tanpa riasan sebelum dan sesudah sang diva melakukan operasi. Dalam unggahanya ini Titi DJ juga turut menerangkan, bahwa berbagai rentetan operasi yang dilakukannya ini semata-mata agar bisa mendapatkan wajah yang awet muda.
Titi DJ.
- Instagram @ti2dj
Dengan detail, sang pelantun lagu Sang Dewi ini menjelaskan, bahwa ada sejumlah rangkaian operasi yang sudah dijalaninya untuk mendapatkan wajah cantik dan awet muda.
Hal ini bisa dilihat melalui keterangan unggahan Instagram Titi DJ yang menuliskan, dia sudah melakukan operasi dengan sederet tahapan yang meliputi face lift, forehead lif, neck lift, lower blepharoplasty hingga fat graft.
Masing-masing tahapan tersebut memiliki fungsi dan maksud berbeda-beda. Seperti melansir dari laman hopkinsmedicine.org, bahwa face-lift adalah prosedur untuk mengangkat dan mengencangkan kulit yang kendur pada wajah dan leher.
Titi DJ juga turut menerangkan, bahwa prosedur lower blepharoplasty merupakan rangkaian operasi yang tujuannya untuk menghilangkan lemak pada bagian kantong mata. Sementara untuk prosedur fat graft ini merupakan sebuah proses transfer lemak dari bagian tubuh ke bagian tubuh lainnya yang memerlukan tambahan lemak.
Sontak saja unggahan foto sebelum dan sesudah Titi DJ pun lantas menuai banyak sorotan warganet di media sosial. Tak sedikit yang mengatakan, bahwa operasi tersebut memang menjadikan ibu dari Stephanie Poetri ini jadi terlihat lebih tampil cantik, awet muda dan menawan.
Tidak hanya itu, hasil foto yang diunggah Titi DJ pun membuat segelintir warganet merasa pangling dengan perubahan wajah sang diva sebelum melakukan operasi anti aging.
Pasalnya, wajah dari sang penyanyi suara merdu ini benar-benar berbeda dari sebelumnya. Bahkan ada sedikit warganet yang mengakatan, Titi DJ jadi terlihat mirip dengan Chef Marinka.
"Sekilas ku kira Chef Marinka," komentar seorang warganet.
"Bukan Titi DJ yang ku kenal," tambah lainnya.
Lantas sebenarnya apa itu operasi anti aging? Bagaimana terkait manfaat yang didapat dan efek samping yang bakal dirasakan dari jenis operasi ini?
Apa itu Operasi Anti Aging?
Dalam beberapa tahun terakhir, prosedur kosmetik anti-penuaan telah diterima secara umum. Dan sementara banyak wanita memulai dengan perawatan yang kurang invasif, seperti suntikan dan pengisi kulit, pada titik tertentu, beberapa wanita mempertimbangkan operasi peremajaan wajah, atau pengencangan wajah, untuk hasil yang lebih tahan lama dan lebih dramatis.
ilustrasi operasi plastik
- lookstudio/freepik
Perawatan tubuh ini sebenarnya sudah cukup umum dan lama dilakukan, salah satunya terbaru artis Tanah Air kita, yakni Titi DJ. Melansir laman klikdokter, menurut dr. Gia Pratama, operasi anti aging ini sengaja dirancang untuk menargetkan bagian tubuh yang paling rentan mengalami tanda-tanda penuaan dini, sebut saja beberapa contohnya bagian wajah dan leher.
Mengutip laman Mayoclinic, operasi anti-aging atau kerap disebut blepharoplasty ini sendiri merupakan salah satu jenis operasi yang bisa menghilangkan kelebihan kulit dari kelopak mata.
Seiring bertambahnya usia, kelopak mata meregang, dan otot yang menopangnya melemah. Akibatnya, kulit dan lemak berlebih bisa berkumpul di atas dan di bawah kelopak mata seseorang.
Adapun manfaat yang didapat dari melakukan operasi anti aging pada wajah. Berikut akan kami paparkan apa saja manfaat operasi anti aging atau anti penuaan yang bisa dirasakan.
Manfaat Operasi Anti Aging
Menurut schoemannplasticsurgery.com, prosedur operasi anti penuaan dirancang untuk menargetkan bagian tubuh yang paling rentan mengalami tanda-tanda penuaan dini, termasuk wajah dan leher . Prosedur ini mengurangi dan mencegah munculnya kerutan, garis halus, dan kerutan pada kulit Anda. Seringkali, prosedur ini mengurangi garis tersebut dengan juga mengencangkan kulit yang kendur untuk menghasilkan penampilan yang lebih muda secara holistik.
Perawatan kulit anti-aging
- Istimewa
Seringkali, kelopak mata atas yang kendur dan bengkak di area bawah mata bisa membuat Anda terlihat lebih tua dan lelah. Prosedur anti-penuaan menargetkan area-area ini untuk menumpahkan beberapa tahun dari penampilan Anda. Dengan memberi Anda kulit yang lebih muda, halus, dan cantik, prosedur ini membuat Anda lebih percaya diri dan meningkatkan harga diri Anda.
Operasi anti-penuaan bertujuan untuk mengembalikan pasokan kolagen alami kulit yang memburuk seiring bertambahnya usia. Beberapa prosedur perawatan juga melindungi kulit Anda dari kerusakan untuk memastikan penampilan awet muda seiring bertambahnya usia.
Bicara tentang manfaat, rasanya tak lengkap jika tidak menyertai efek samping dan risiko yang didapat dari melakukan operasi anti aging ini.
Efek Samping dan Risiko Operasi Anti Aging
Meskipun memberikan manfaat membuat peremajaan pada kulit, tapi rupanya operasi anti aging ini memberikan efek samping dan risiko yang perlu Anda ketahui.
Operasi ini tentu bisa memiliki efek samping dan berisiko untuk si pasien. Di mana operasi ini membuat seseorang mengalami pendarahan serta infeksi kulit.
Tidak hanya itu, masa pemulihan terhadap operasi anti aging ini sendiri membutuhkan waktu yang tidak sebentar.
Mengutip laman klikdokter, dr.Gia menegaskan bahwa operasi anti aging ini tidak dapat menghentikan proses penuaan begitu saja. Efek samping dan risiko jelas pasti ada.
Berikut ini adalah sederet efek samping operasi anti penuaan yang dapat terjadi:
- Bengkak dan memar
- Nyeri atau mati rasa
- Iritasi dan infeksi
- Jaringan parut
- Gatal, sensitivitas meningkat, dan sensasi terbakar
- Asimetri yang perlu dilakukan operasi revisi
- Tidak puas dengan hasil
“Tidak semua pasien akan mengalami efek samping ini, dan kemungkinan komplikasi dapat diminimalkan dengan memilih ahli bedah plastik yang berkualitas dan berpengalaman,” terang dr. Gia mengutip laman klikdokter pada Jumat, 3 Februari 2023.
Efek samping di atas umumnya akan membaik seiring waktu. Seperti salah satunya bengkak pada wajah, mereka akan benar-benar pulih dalam waktu 2-4 minggu. Jika efek samping yang kamu alami tidak kunjung membaik, segera periksa ke dokter.
Tinggal di Sini 100 Hari Bisa Awet Muda
Baru-baru ini, peneliti AS mengungkap cara sederhana untuk tetap awet muda.
