- Freepik/freepik
VIVA – Sunscreen dan sunblock adalah dua jenis produk yang digunakan untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Meskipun memiliki tujuan yang sama untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari, rupanya keduanya memiliki perbedaan dalam cara kerja dan komposisi bahan aktif.
Seperti diketahui, paparan sinar matahari dapat menyebabkan kerusakan pada kulit mulai dari penuaan dini, kanker kulit, dan masalah kulit lainnya. Untuk melindungi diri dari bahaya sinar UV ini, kita kerap mengandalkan produk-produk pelindung kulit seperti sunscreen dan sunblock. Namun, tahukah kamu bahwa kedua produk ini berbeda?
Dalam dunia perawatan kulit, "sunscreen" dan "sunblock" sering digunakan secara bergantian, tetapi sebenarnya keduanya memiliki komposisi bahan aktif yang berbeda dan bekerja dengan cara yang berbeda pula. Lantas, apa perbedaan sunscreen dan sunblock? Scroll ke bawah untuk simak artikel selengkapnya.
Sunscreen
Ilustrasi memakai sunscreen
- Cumberland Skin
- Sunscreen bekerja dengan menyerap sinar matahari dan mengubahnya menjadi panas yang tidak berbahaya atau melepaskan energi melalui reaksi kimia di kulit.
- Produk ini mengandung bahan-bahan kimia seperti avobenzone, octinoxate, octisalate, dan oksibenzon. Bahan-bahan ini membentuk lapisan pelindung pada kulit yang menyerap sinar UV dan mencegahnya merusak sel-sel kulit.
- Sunscreen cenderung lebih transparan pada kulit dan mudah diaplikasikan. Biasanya tidak meninggalkan lapisan putih pada kulit.
- Sunscreen perlu diaplikasikan sekitar 15-30 menit sebelum terpapar sinar matahari, sehingga bahan aktif dapat menyerap dan memberikan perlindungan.
Sunblock
Ilustrasi sunscreen/sunblock/tabir surya.
- Freepik/rawpixel.com
- Sunblock bekerja dengan cara menciptakan lapisan fisik di atas kulit yang memantulkan sinar matahari, mencegahnya agar tidak menembus ke dalam kulit.
- Produk ini mengandung bahan-bahan fisik seperti oksida seng atau titanium dioksida. Bahan-bahan ini bekerja sebagai penghalang fisik yang menghalangi sinar UV agar tidak meresap ke dalam kulit.
- Sunblock cenderung lebih kental dan dapat meninggalkan lapisan putih pada kulit, terutama jika tidak dioleskan dengan merata.
- Sunblock memberikan perlindungan segera setelah diaplikasikan pada kulit karena tidak memerlukan waktu penyerapan seperti sunscreen.
Dalam beberapa kasus, istilah "sunscreen" dan "sunblock" digunakan secara bergantian dan banyak produk yang saat ini mengandung kombinasi bahan kimia dan fisik untuk memberikan perlindungan yang lebih baik.
Pilihan antara sunscreen dan sunblock dapat disesuaikan dengan preferensi pribadi, jenis kulit, dan kebutuhan perlindungan dari sinar matahari. Penting untuk selalu menggunakan produk dengan SPF (Sun Protection Factor) yang sesuai dengan kebutuhan kulit dan mengaplikasikannya secara rutin, terutama saat beraktivitas di luar ruangan atau terpapar sinar matahari langsung.
