- REUTERS/Darren Whiteside
VIVAlife - Memasuki hari kelima Jakarta Fashion Week (JFW) 2015, Rabu, 5 November 2014, sejumlah desainer dengan perbedaan karakter masing-masing memamerkan karyanya. Mereka adalah Barli Asmara, Major Minor, dan Imelda Kartini.
Major Minor menampilkan dua labelnya. Yakni Maha Major Minor dan Signature Major Minor. Koleksi Maha Major Minor untuk Spring/Summer 2015 terinspirasi dari kombinasi tekstil tenun asal Bima, Nusa Tenggara Barat dengan arsitektur art deco.
Warna-warna berani dari tenun Bima diaplikasikan pada struktur kain dalam koleksinya. Untuk arsitektur art deco, terlihat dari manik-manik berbentuk zig-zag pada beberapa busana. Selain itu kesatuan persegi panjang atau sulaman berbentuk trapesium memperkuat art deco pada rancangan label ini.
Untuk Signature Major Minor, Maya Hayuk menjadi inspirasinya. Kombinasi warna, pola yang rumit memberi gambaran koleksi art deco dan geometrik print di beberapa pakaian. Kesan kasual, elegan, pertemuan warna hitam putih, sederhana dan detail ada pada semua koleksi label ini.
Sedangkan Barli Asmara, desainer yang tergabung dalam Ikatan Perancang Model Indonesia (IPMI), menyuguhkan tema Noir et Blanc yang berarti kecantikan hitam putih.
Warna hitam menggambarkan sisi kekuatan wanita dan putih menggambarkan sisi flawless dari wanita. Mengenai siluet, Barli memakai unsur Jepang dan peranakan China yang kuat. A line yang feminin, kimono, teknik ruffle dan bustier memberi kesan seksi.
Barli menggunakan material knit putih dan hitam, organza silk dan glitter, tule glitter, brokat hitam dan putih. Untuk mempercantik, pria berkacamata ini memberikan aksen lewat aksesori sepatu wedges dengan detai brokat berwarna hitam dan putih.
Berbeda dengan dua desainer sebelumnya yang dominasi hitam putih, Imelda Kartini hadir dengan warna-warna porselein putih dan biru. Warna tersebut berasal dari timur tengah pada abad ke-9 melalui eksperimen perhiasan pada barang-barang putih.
Permainan motif oriental dan eropa serta warna putih dan biru juga detail bordir dan laser cut 3D dalam 1 koleksi. Bahan organza silk, shantung silk, lace dan taffeta membuat cantik rancangan karya Imelda.
Model mengenakan busana rancangan Imelda Kartini dalam Jakarta Fashion Week 2015 di Jakarta, Rabu (5/11/2014). FOTO: REUTERS/Darren Whiteside
Sinyal PKB Merapat ke Prabowo, Presiden PKS: Kita Hormati Keputusan Pak Muhaimin
Muhaimin Merapat ke Prabowo, Presiden PKS: Kita Hormati Keputusan Pak Muhaimin
