Sumber :
- Instagram/Shafira Muslim Fashion
VIVA.co.id
- Songket Sumatera Barat mempesona di acara New York Couture Fashion Week 2015 yang digelar di New York, Amerika Serikat, baru-baru ini. Pemilik sekaligus perancang busana Shafira, Fenny Mustafa mengatakan songket Sumatera Barat punya kekhususan sendiri baik dari bahan dan desainnya.
"Songket memang sangat kaku dan berat. Ini jadi tantangan siapapun desainer yang merancang busana dari songket," ucap Fenny kepada
VIVA.co.id, Kamis, 17 September 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Era 20-an Jadi Tema Besar Shafira di IFW 2016
Baca Juga :
Mendongkrak Pesona Songket dan Batik di AS
"Songket memang sangat kaku dan berat. Ini jadi tantangan siapapun desainer yang merancang busana dari songket," ucap Fenny kepada
Baca Juga :
Show di New York, Ini Harapan Pemilik Shafira
Demi menampilkan kualitas busananya, Fenny pun memadukan songket tersebut dengan bahan halus lainnya, seperti sutra.
"Songket memang kaku makanya kita campur dengan sutra," ucap Fenny.
Fenny mengaku punya alasan sendiri mengangkat tema songket di ajang fesyen kelas dunia tersebut.
"Kami sengaja membawa unsur lokal karena memang ingin mengangkat ekonomi kreatif Indonesia ke tingkat internasional. Seperti songket dan batik ini dan tentu saja semua dipadukan dalam busana muslim yang berkelas," ujar Fenny Mustafa.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Demi menampilkan kualitas busananya, Fenny pun memadukan songket tersebut dengan bahan halus lainnya, seperti sutra.
