Sumber :
VIVA.co.id
- Memiliki bulu halus pada tangan, kadang membuat Anda tak percaya diri. Untuk itu, biasanya banyak orang, khususnya wanita melakukan jalan pintas untuk mengatasi bulu-bulu yang tumbuh dengan mencukurnya atau waxing.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Tips Tetap Cantik saat Musim Hujan
Namun, metode tersebut menimbulkan efek sakit dan nyeri. Untuk itu perlu ada prosedur yang tepat agar rasa sakit itu tidak berlangsung lama. Berikut ini, beberapa hal yang perlu diperhatikan saat melakukan waxing, seperti dilansir laman Boldsky.
Baca Juga :
Tips Perawatan Wajah Saat Pagi
Mandi air hangat
Air hangat dan uap dapat membuat kulit Anda tetap lembut dan lentur. Sehingga memudahkan Anda dalam proses waxing. Air hangat juga dapat membuka pori-pori dan mencegah ruam pada kulit setelah waxing.
PengelupasanÂ
Pengelupasan kulit seperti menggunakan scrub sangat penting sebelum Anda melakukan waxing. Trik kecil ini membantu untuk menghilangkan kulit kering dan menghindari pertumbuhan rambut tumbuh ke dalam.
Waktu menstruasi
Salah satu tips untuk melakukan metode waxing adalah merencakananya seminggu sebelum atau setelah haid. Sebab, saat haid area tubuh akan sensitif terhadap sentuhan dan menyebabkan nyeri yang berlebihan.
Obat penghilang nyeri
Jika merasa sakit saat waxing Anda dapat mengonsumsi teh dan obat penghilang nyeri. Cara ini juga diyakini dapat membantu meredakan rasa nyeri.
Bersikap tenang
Kunci untuk membuat waxing tidak telalu sakit adalah tetap tenang dan mengikuti prosedur. Jika Anda tegang maka akan membuat kulit menjadi kencang sehingga menimbulkan rasa sakit.
(mus)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Air hangat dan uap dapat membuat kulit Anda tetap lembut dan lentur. Sehingga memudahkan Anda dalam proses waxing. Air hangat juga dapat membuka pori-pori dan mencegah ruam pada kulit setelah waxing.
