Merawat Rambut dengan Sampo Kopi

Sampo dari Kopi
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Bimo Aria

VIVA.co.id – Produk sampo dengan beragam varian wangi buah-buahan dan bunga mungkin sudah biasa dan banyak ditemui di pasaran. Tapi sampo yang satu ini memiliki varian wangi yang tak biasa. Ya, sampo yang berasal dari Taiwan ini berbahan dasar kopi.

Rambut Capek Sering Bikin Mood Jelek? Yuk Cek Ciri-cirinya!

Sampo dengan merek O'Right ini merupakan salah satu produk kosmetik yang sempat ditampilkan dalam Taiwan Beauty Alliance 2016, yang diadakan di Hotel Borobudur, Lapangan Banteng, Jakata Pusat.

Kopi, mungkin selama ini banyak digunakan dan dimodifikasi dalam berbagai hidangan. Tapi ternyata kopi juga punya manfaat yang baik untuk rambut. "Kopi itu berguna untuk akar rambut, kafein dalam kopi membantu pertumbuhan rambut dan yang terpenting ini semua natural dan bahan alami," kata Steven Ko, Chairman O'Right, saat ditemui VIVA.co.id beberapa waktu lalu.

Cara Efektif Hilangkan Ketombe Menurut Dokter, Kenali Dulu Penyebabnya

Ia juga mengatakan, sampo ini sama sekali tidak mengandung bahan kimia, sehingga cukup aman untuk digunakan sebagai sampo. Untuk jenis kopi yang digunakan sendiri, ialah kopi dengan jenis arabika.

Tidak hanya itu, yang juga unik dari sampo kopi ini, kemasan botolnya, menurut Steven juga terbuat dari kopi. Botol yang digunakan terbuat dari ampas kopi, bahkan warna cokelat pada botol, juga timbul dari warna dasar ampas kopi.

Menantikan Gatotkaca Lounge, Bakal Ada Kompetisi Mabar Seru

"Jadi bekas kopi itu ada ampasnya, itu ada minyaknya dan itu untuk salah satu ingredient," ucap Steven.

Steven juga mengatakan, jika isi dari sampo tersebut sudah habis, kemasan dari sampo tersebut, bisa dibuang di pelataran, atau dikubur di dalam tanah. Hal ini karena terbuat dari bahan alami dan mudah terurai.

Bahkan, di dalam tutupnya, juga ada dua buah bibit kopi. Jadi setelah habis digunakan, juga bisa dimanfaatkan untuk menanam  kopi. "Ini ada bibit kopi,dan bisa jadi pupuknnya," tambah dia.

Tidak hanya itu, Steven juga mengatakan inovasi untuk kemasan telah mendapat medali penghargaan dari beberapa negara seperti Amerika, Jepang, dan Jerman.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya