- Viva.co.id/Linda Hasibuan
VIVA.co.id – Industri fesyen Tanah Air semakin ke sini terus berinovasi mengikuti perkembangan zaman. Hal ini pula yang dilakukan situs online pertama berbasis fesyen di Asia Tenggara, FashionValet dalam pagelaran Jakarta Fashion Week (JFW) 2017.
Pada JFW 2017, FashionValet secara eksklusif menampilkan dua desainer dari Indonesia dengan label Schmiley Mo dan Kami Idea. Selain itu, Aere, label ternama dari Malaysia.
Dalam ajang ini, kolaborasi tersebut menampilkan desain unik dari setiap merek dengan masing-masing menampilkan 16 desain. Seperti halnya merek Schmiley Mo milik blogger fesyen Diana Rikasari, yang melakukan debutnya di Kuala Lumpur Fashion Week (KLFW) pada Agustus 2016.
Merek tersebut menghadirkan koleksi dengan bermain pada pola dan patches yang dipadukan dengan gaya wanita modern dan unik. Tidak hanya itu, koleksi bergaya modest wear pun ditampilkan dalam kolaborasi ini, di mana merek Kami Idea menampilkan bahan cetak eksklusif yang terinspirasi kemandirian para wanita.
"Hadirnya FashionValet dalam ajang JFW ini mau menjadikan platform yang utama untuk menempati lokal brand di Asia Tenggara dengan mengangkat desainer lokal dari Asia Tenggara termasuk Indonesia. FashionValet mempersembahkan tiga merek fesyen untuk menciptakan ikatan kuat antara semua desainer," ujar Vivi Yusof, Co-founder FashionValet saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Rabu, 26 Oktober 2016.
Sementara Aere menampilkan koleksi dalam warna cerah dengan garis tebal, yang merupakan ekspresi Direktur Kreatif Aere, Raja Nadia Sabrina. Koleksinya terdiri dari pakaian yang mudah dipadupadankan dan sangat cocok untuk mereka yang ingin berlibur.
Bocoran Tribute to Barli Asmara di Jakarta Fashion Week 2021
Rencananya, fashion show Tribute to Barli Asmara akan menampilkan 24 look di masing-masing sequence, di Jakarta Fashion Week 2021.
