- Facebook/schutzhose
VIVA.co.id – Sebuah perusahaan Jerman, baru-baru ini meluncurkan pakaian untuk wanita yang dapat melindungi pemakainya dari kekerasan seksual. Celana ini disebut Safe Shorts, celana dalam yang terbuat dari kain anti robek dan memiliki kunci kombinasi dan sistem alarm yang berbunyi ketika celana dirusak.
Sandra Seilz, pencipta celana pendek mengatakan, sebagai pelari ia berpikir tentang menciptakan pakaian pelindung untuk wanita dalam waktu yang lama. Ia mengungkapkan, pernah diserang oleh sekelompok tiga orang yang mencoba membuka celananya. Karena hal tersebut, ia terinspirasi untuk menciptakan celana ini.
Celana pendek ini memiliki tiga bentuk yang berbeda untuk perlindungan terhadap penyerang. Pertama, celana ini terbuat dari bahan kuat yang hampir tidak mungkin untuk dipotong, robek, dan kunci kombinasi mencegah penyerang melepas celana dari pemakainya.
Lalu, ada pelindung lembut di area selangkangan yang mencegah penyerang dari merobek celana di antara kaki pemakai. Dan terakhir, ada sistem alarm yang menghasilkan sinyal suara keras (130 desibel), ketika mendeteksi bahwa celana sedang dirusak.
Pemakainya juga dapat memicu alarm secara sukarela yang bertujuan, agar menakuti para penyerang dan untuk memanggil bantuan. "Safe Shorts memberikan tiga perlindungan terhadap kekerasan seksual, dan kami sangat bangga dengan ini," kata Seilz Sputnik Deutschland.
Celana ini tersedia untuk dua varian, Safe Shorts untuk jogging dan Safe Pants untuk penggunaan sehari-hari, yang diklaim desainer dapat dikenakan di bawah rok atau dengan jeans.
Walaupun kontroversi seputar penemuan ini, perusahaan yang berbasis di Oberhausen mengklaim bahwa permintaan dari konsumen sangat besar. Tidak hanya di Jerman, celana ini juga telah menerima pemesanan dari Jepang, Finlandia, Swedia, Italia, Taiwan, dan Amerika Serikat.
Dilansir laman Oddity Central, untuk mendapatkan celana ini, Anda akan dikenakan biaya seharga US$160 untuk model jogging dan US$107 untuk celana penggunaan sehari-hari. (asp)
