- VIVA.co.id/ Linda Hasibuan
VIVA.co.id – Aktris sekaligus penyanyi Bella Shofie, dua tahun belakangan ini sibuk menjalankan bisnis fesyen. Bahkan tak hanya sekadar berbisnis, dia juga belajar mendesain busana.
Memberanikan diri memamerkan karyanya, wanita berusia 25 tahun ini pun mencoba peruntungannya dengan mengeluarkan beberapa karya terbaiknya untuk koleksi Ramadan.
Mantan kekasih Adjie Pangestu ini pun menampilkan aneka kaftan yang menurutnya terinspirasi dari Ratu Balqis. Koleksi yang dibuat selama tiga bulan ini dibuat langsung olehnya dengan menyisipkan sedikit teknik bordir.
Dalam desainnya, Bella sengaja menampilkan warna yang sedikit eksotis, seperti hitam, nude, kuning, biru dan hijau. Koleksi nya ini bahkan sempat dipamerkan di acara BATA Fashion Weekend.
Mengenai hal ini, Bella menceritakan tentang karyanya. "Ini saya buat sendiri yang terinspirasi dari kecantikan Ratu Balqis makanya ini agak terlihat glamor dan elegan," ujar Bella Shofie kepada VIVA.co.id.
Dia menuturkan bahwa seluruh koleksinya ini adalah busana siap pakai dan dapat digunakan untuk semua usia. Aneka kaftan tersebut dapat digunakan dalam beberapa kesempatan sesuai kebutuhan.
Koleksi tersebut dibuat di atas material sifon yang sangat nyaman. Tak lupa, sang perancang juga menambahkan beberapa taburan swarovski di beberapa koleksinya untuk memberi kesan mewah.
"Aku juga tambahin beberapa swarovski agar terlihat mewah seperti Ratu Balqis," ucap dia.
Koleksi yang dibanderol mulai dari Rp1 juta ini telah tersedia di akun Instagram Bella Shofie Brand.
Belajar jadi Desainer
Keinginan Bella Shofie menjadi desainer tak main-main. Selain sudah mendesain beberapa baju dengan beberapa rekan artis seperti Five V Rachmawati dan Ayu Tingting, Bella diam-diam juga menjajal mendesain baju yang sedikit ekstrem dan berkelas yakni baju couture atau adibusana.
Namun menurutnya hal tersebut belum sempat dia lakukan karena padatnya aktivitas. Untuk mewujudkan impiannya itu, Bella juga ikut sekolah desain.
"Jadi sebenarnya kalau membuat couture itu memang sudah kepikiran. Cuma waktu nya untuk mendesain itu belum ada karena aku sekolah desain dari pagi hingga sore," ujarnya.
Dia menuturkan bahwa saat ini sedang belajar di sekolah mode LPTB Susan Budihardjo selama satu tahun belakangan ini. Sementara untuk menjadi desainer couture dia pun mengaku telah banyak beragam contoh desain yang telah dipersiapkan untuk segera digarap.
Kendati demikian, tak menutup kemungkinan dia juga membuka diri untuk menerima pesanan busana couture bila ada yang menginginkannya. Namun hal tersebut harus diorder jauh-jauh hari.
"Jadi couture itu kan harus benar-benar, harus hati-hati enggak sembarangan, butuh waktu lama juga. Jadi desainnya itu sudah numpuk banget tinggal dikerjain saja," ucap dia.
