- ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
VIVA – Bandung tidak hanya terkenal dengan wisata kulinernya. Kenyataannya, fesyen muslim kini pun berkembang seiring maraknya tren hijab dan selebgram muslimah yang berasal dari Kota Kembang tersebut.
Dampak positif dari hal itu juga berimbas dengan lahirnya desainer muda dan pengusaha yang menciptakan busana muslim kekinian. Nilai lebih ini ternyata banyak mendatangkan pembeli dari beberapa negara di Asia.
Desainer Irna Mutiara mengatakan pembeli busana muslim paling potensial adalah masyarakat Thailand. Meski bukan negara mayoritas Islam, tapi Thailand terhitung ingin berperan dalam memasarkan busana muslim yang diambil dari Bandung.
“Kalau saya pribadi melihatnya banyak pembeli dari Thailand yang datang belanja baju muslim di Bandung. Walaupun produsen fesyen, tapi kalau untuk busana muslim mereka masih awam,” ujar Irna Mutiara kepada VIVA.
Tidak hanya itu, Malaysia pun sering datang mengunjungi Bandung untuk melihat perkembangan fesyen muslimnya. Bedanya, rata-rata pembeli Malaysia datang untuk memproduksi busana muslim tersebut di Bandung.
Sedangkan pembeli dari Brunei Darussalam dan Singapura datang ke Bandung untuk berbelanja busana muslim. Produksi busana muslim Bandung juga sudah perlahan memasuki pasar Eropa dan Timur Tengah.
“Sebenarnya menurut catatan, ekspor busana muslim Bandung sudah menjajaki pasar Eropa dan Timur Tengah, tapi dalam bentuk yang lain bukan busana muslim, seperti sarung, kebaya dengan sentuhan Indonesia. Mungkin busana muslim Indonesia lainnya segera menyusul,” ucap dia. (one)
Jelang Ramadhan, Bisnis Busana Muslim Pria Makin Jadi Primadona
Seperti halnya bisnis busana muslimah atau hijab, potensi keuntungan dari bisnis busana muslim pria berupa bajo koko dan sarung pun tak kalah menjanjikan.
