Asyik, Subsidi Bunga KPR Rumah Murah Mulai Disalurkan Bulan Ini

Ilustrasi rumah murah.
Sumber :
  • Dokumentasi Bank BTN.

VIVA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan rakyat mengalirkan Subsidi Selisih Bunga (SSB) akan mulai menyalurkan pembiayaan perumahan bagi masyarakat menengah ke bawah. Penyaluran melalui perbankan akan dilakukan bulan ini. 

BCA Jor-joran Kasih Bunga KPR dan KKB hingga 2,65 Persen

Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara, Pahala N Mansury menegaskan, pihaknya siap meyalurkan SSB tersebut. Dengan fasilitas tersebut sebanyak 146 ribu unit rumah KPR untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (SSB) dapat di subsidi bunganya. 

"Pada saat seperti ini memang dibutuhkan  bantuan dari Pemerintah untuk tetap memutar roda perekonomian," ujar Pahala di Jakarta, Kamis 14 Mei 2020.

Ekspansi Bisnis di Parepare, BTN Targetkan Salurkan KPR Baru Rp48 M

Dia mengungkapkan, dengan asumsi penyaluran SSB tersebut, total kredit yang dapat disalurkan BTN menurut Pahala mencapai sekitar Rp22 triliun dan ini sudah cukup bagi korporasi pada saat ini.

Menurutnya, jumlah itu mampu mendorong likuiditas BTN saat ini. Mengigat, pada masa pandemi Virus Corona atau COVID-19 terjadi penurunan pertumbuhan GWM dan DPK perseroan sampai dengan Maret 2020.

Gara-gara Hal Ini, Nasabah Loyal BTN Meningkat 222 Persen

“SSB dapat menggairahkan sektor properti yang saat ini terpukul pandemi COVID-19 , karena dapat mendorong permintaan dan bisa menggerakkan pengembang properti dan 172 sektor turunan properti lainnya,” katanya.

Menurut Pahala, saat ini likuiditas BTN masih tetap aman dan terjaga. Sementara, rasio aset likuid terhadap non-core deposit (AL/NCD) mampu terjaga di atas 80 persen, jauh di atas regulasi yang dipatok 50 persen. 

Sementara itu, dalam tiga bulan pertama tahun 2020 penyaluran KPR Subsidi Bank BTN (konvensional dan syariah) tercatat mencapai Rp3,68 triliun. Nilai tersebut mencakup kredit rumah sebanyak 27.224 unit.  

“SSB kita harapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat untuk mendapatkan pembiayaan perumahan yang terjangkau. Sekaligus untuk mendukung Program Sejuta rumah yang diinisiasi oleh Presiden Joko Widodo sejak 2015,” tambahnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya