Kisah Pelayan dengan Vitiligo yang Sukses Jadi Model Hot

Francesca Conti
Sumber :
  • Instagram Francesca Conti.

VIVA – Seorang pelayan wanita di Italia yang menderita vitiligo menceritakan kisahnya menjadi model dewasa. Pelayan itu bernama Francesca Conti.

Perempuan Nasrani Gunakan Jilbab Datang ke Pengajian Gus Iqdam: Di Ajak Temen Log In

Wanita berusia 20 tahun tersebut menderita kondisi kulit yang ditandai dengan bercak putih di sekujur tubuh akibat  hilangnya melanin sejak enam tahun lalu. Francesca menjelaskan, semuanya bermula ketika dia menghadiri pool party. Saat itu, seorang pria melihat bercak putih di wajahnya.

Pria itu mengatakan bahwa Francesca menderita vitiligo. Awalnya, dia tidak mempercayainya sampai akhirnya muncul hasil diagnosis yang sama beberapa pekan kemudian.

Kisah Sara Bokker, Model Hot yang Masuk Islam Gegera Alasan Tak Terduga Ini

"Saya pertama sadar ada bercak putih di wajah saat pool party bersama teman-teman. Seorang pria yang saya temui mengatakan bahwa saya menderita vitiligo, namun saya tidak mempercayainya," kata dia, seperti dilansir dari Daily Mail, Jumat, 2 Februari 2018.

Namun pada akhir musim panas enam tahun lalu, dia pun percaya bahwa dia menderitanya. Sejak itu, vitiligonya terus berkembang dari hari ke hari.

Viral Jemaah Umrah Gak Bawa Uang, Hal Ajaib Ini Terjadi

Dia mengaku minim pengetahuan soal penyakit itu, sehingga tidak menjadi masalah baginya. Mahasiswi hukum ini justru menyukainya karena kondisi tersebut membuatnya terlihat unik. Dengan mencintai dirinya, Francesca berhasil mengabaikan komentar-komentar kejam dari sebagian orang yang tidak memahaminya.

"Banyak orang berupaya bercanda tentang kondisi saya, tapi saya mengabaikannya. Saya memutuskan untuk mencintai vitiligo saya dan penting bagi orang lain untuk melihat bahwa tidak ada masalah dengan kecantikan yang berbeda. Setiap orang bisa terlihat baik dan cantik dengan menerima dirinya sendiri," tutur dia.  

Francesca menjelaskan bahwa sebagian orang tidak tidak peduli, sebagian mengejeknya, namun banyak juga yang mendukung dan memujinya keindahan kulitnya yang berbeda. Dan ternyata kondisi kulitnya yang berbeda justru membuka peluang bagi Francesca menjadi seorang model dewasa.

Dia tak pernah berpikir menjadi seorang model sampai akhirnya seorang fotografer dengan panggilan Mauro Saranga melihatnya di media sosial. Setelah melakukan komunikasi, dia pun bersedia menjadi model paruh waktu. Setelah itu, foto bugilnya menarik banyak fotografer lain.  

"Setelah pemotretan pertama dengannya, banyak fotografer dan seniman meminta saya menjadi model mereka. Menurut saya, saya mendapatkan tawaran (model) itu karena vitiligo," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya