- VIVA/Ayu Utami
VIVA –Sinar matahari yang terik tak mematahkan semangat para pengemis musiman untuk memadati Wihara Dharma Bakti atau Klenteng Kim Tek Le (Jin De Yuan) di Jalan Kemenangan Petak III Sembilan Glodok, Jakarta Barat pada perayaan Imlek.
Hari semakin siang dan matahari semakin terik membuat para pengemis musiman tersebut mulai berteriak-teriak kepanasan.
"Woyy panas," ucap salah satu pengemis yang berada di tengah-tengah kerumunan.
Hal tersebut terjadi karna mereka telah lama menunggu pembagian angpao. Menurut Holison, salah satu petugas Vihara Dharma Bhati, para pengemis ini telah berkumpul sejak kemarin. Hadirnya para pengemis ini dari berbagai wilayah seperti Tangerang, Depok, Bekasi, dan masih banyak lagi.
Tepat pukul 13:27 WIB, salah satu donatur datang dan membagikan angpao kepada masyarakat kurang mampu tersebut. Masyakarat pun mulai riuh. Untungnya, para petugas yang berada di tempat, sigap menenangkan suasana yang mulai memanas.
Beberapa pengantre mulai tidak sabar dengan berdiri dan mulai menyuarakan seruan, namun sistuasi tetap dapat dikendalikan karena petugas yang hadir dengan sigap menenangkan kerumunan tersebut.
"Donatur yang datang dari mana saja dan siapa saja. Jadi siapa aja dapat datang ke sini dan membagikan angpao untuk sedekah," kata seorang warga.
Angpao yang dibagikan pun beragam, mulai dari Rp10 ribu, Rp20 ribu, dan Rp.25 ribu sesuai dengan berapa besar sang donatur ingin membagikan. Menurut Nanda, petugas lainnya, jumlah donatur yang datang ke sini tidak terhingga.
"Kalo yang datang langsung dan membagikan angpao ke pengemis yang datang sampai siang ini ada 2 orang. Nominalnya beragam mulai dari Rp10 ribu hingga Rp25 ribu. Tapi nanti sore akan ada pembagian angpao lagi, yang dikumpulkan dari para jemaah yang berdoa ke Vihara. Biasanya Rp5 ribu per orang, dan dibagikan nanti pada jam 5 sore, " ucapnya.
