- kursus-belajar-bahasa-inggris.blogspot.com
VIVA – Berdasarkan hasil riset yang dilakukan English First (EF) EPI (English Proficiency Index) 2017, Indonesia menjadi negara yang penguasaan Bahasa Inggrisnya masih tergolong rendah. Dari 80 negara, Indonesia hanya menempati posisi ke-39.
Padahal Bahasa Inggris adalah bahasa yang krusial dalam pergaulan dan akademik internasional. Lantas, bagaimana cara yang mudah agar fasih berbahasa Inggris?
Ada beberapa tips dari Pierre, selaku Native Speaker EF yang ditemui VIVA di EF Center for Adults di Kawasan Jakarta Barat.
1. Jangan takut salah
Dia menjelaskan salah satu hal yang paling sering terjadi adalah ketakutan seseorang untuk berbicara menggunakan Bahasa Inggris. Padahal kata dia, adanya beberapa kesalahan saat belajar itu adalah hal yang biasa.
"Jangan malu atau takut salah, karena jika kamu salah malah akan membantu gurumu untuk memperbaiki kesalahan yang kamu ucapkan. Dengan begitu kamu akan menjadi lebih baik di ke depannya," ungkap Pierre.
Pierre juga menyarankan untuk selalu berlatih menggunakan Bahasa Inggris dalam percakapan sehari-hari.
"Banyak latihan berbicara itu baik. Jika kamu takut bicara malah progres kamu untuk bisa Bahasa Inggris semakin kecil. Dan akan membuat guru sulit untuk memperbaiki," jelas dia.
2. Memotivasi diri sendiri
Setiap orang pasti memiliki motivasi di balik dirinya ingin mahir berbahasa Inggris. Entah agar bisa naik jabatan atau sekolah ke luar negeri.
"Belajar Bahasa Inggris itu butuh waktu dan tidak mudah. Tapi jika kamu tanamkan dalam benakmu beberapa impian yang ingin kamu raih tersebut akan memudahkan kamu untuk bersemangat bisa belajar Bahasa Inggris," kata dia.
3. Belajar melalui berbagai media
"Sekarang teknologi sudah berkembang. Ada film berbahasa Inggris, lirik musik Bahasa Inggris hingga koran berbahasa Inggris. Jadikan teknologi tersebut sebagai sarana agar kamu bisa belajar bahasa Inggris," jelas dia.
Pierre juga menyarankan agar mengajarkan Bahasa Inggris sejak kecil pada anak-anak.
"Semakin cepat semakin baik, semakin dini akan bagus. Tapi, bagi yang lain bisa tetap belajar Bahasa Inggris kapan pun," jelas dia. (ase)
